Maybank Marathon 2025 Inisiasi Penggunaan 'Carbon Calculator' untuk Minimalkan Jejak Karbon
Maybank Marathon 2025 Terapkan Teknologi 'Carbon Calculator' Guna Reduksi Emisi
Maybank Marathon, ajang lari tahunan yang diselenggarakan oleh Maybank Indonesia, terus berinovasi dalam setiap penyelenggaraannya. Pada gelaran Maybank Marathon 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada 22-24 Agustus mendatang di Bali United Training Center, Gianyar, Bali, akan memperkenalkan teknologi baru bernama 'Carbon Calculator'.
Menurut Head of Sustainability Maybank Indonesia, Maria Trifanny Fransiska, 'Carbon Calculator' merupakan sebuah metode untuk mengukur jejak karbon atau carbon footprint yang dihasilkan dari seluruh rangkaian acara Maybank Marathon 2025. Inisiatif ini sejalan dengan komitmen Maybank untuk menjadi perusahaan dan acara yang netral karbon pada tahun 2030. Pengumuman ini disampaikan pada acara Kick Off Road to Maybank Marathon yang berlangsung di On3, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Selatan, pada Minggu (25/5/2025).
"Tahun ini, Maybank Marathon 2025 untuk pertama kalinya akan menghadirkan Carbon Calculator," ujar Maria.
Sebelumnya, perhitungan jejak karbon dari aktivitas yang berhubungan dengan acara lari Maybank Marathon belum pernah dilakukan, termasuk jejak karbon dari pelari, personel acara, dan berbagai kegiatan terkait lainnya. Penerapan Carbon Calculator ini menjadi langkah penting dalam upaya mengurangi dampak lingkungan dari acara tersebut.
Mekanisme Penghitungan Jejak Karbon
Meskipun detail teknis mengenai cara kerja Carbon Calculator belum diungkapkan secara rinci, Maria menjelaskan bahwa teknologi ini tidak secara otomatis menghitung jejak karbon yang dihasilkan oleh masing-masing pelari. Sebaliknya, pelari akan diajak untuk berpartisipasi dalam menghitung jejak karbon mereka sendiri berdasarkan aktivitas lari yang mereka lakukan.
Selanjutnya, data jejak karbon dari seluruh pelari serta dari berbagai kegiatan acara akan dikumpulkan, dihitung, dan diakumulasikan untuk mendapatkan angka total jejak karbon yang dihasilkan oleh Maybank Marathon 2025. Hasil perhitungan ini akan menjadi dasar bagi Maybank untuk mengambil langkah-langkah konkret dalam mengurangi emisi karbon di masa mendatang.
Project Director Maybank Marathon, Widya Permana, menambahkan bahwa teknologi lain yang digunakan dalam Maybank Marathon 2025, seperti mesin pencatat waktu, chip pada nomor bib, alur registrasi dan pengambilan race pack, serta pelacak kecepatan pelari, masih akan sama dengan yang digunakan pada Maybank Marathon 2024. Hal ini menunjukkan bahwa fokus utama inovasi pada tahun ini adalah pada pengukuran dan pengurangan jejak karbon.
Road to Maybank Marathon 2025
Menjelang acara puncak Maybank Marathon 2025, Maybank Indonesia akan mengadakan serangkaian acara Road to Maybank Marathon 2025 di enam kota besar di Indonesia selama 12 minggu ke depan. Kota-kota tersebut meliputi Jakarta, Bandung, Denpasar, Makassar, Semarang, dan Yogyakarta. Acara kick off telah sukses diselenggarakan di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Selatan.
Dalam acara Road to Maybank Marathon 2025, para peserta akan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti sesi latihan lari mingguan, mulai dari pemanasan hingga long run, strength training, running clinic, serta edukasi mengenai nutrisi dan manajemen istirahat. Pelatih lari dari Gantarvelocity, Agung Mulyawan, menekankan bahwa program ini dirancang untuk membantu peserta mengukur kemampuan lari mereka dan mengenali kondisi tubuh mereka sebelum menghadapi tantangan di acara puncak.
Dengan tema "Pace the Future", Maybank Marathon 2025 mengajak para pelari untuk turut serta dalam mendukung upaya keberlanjutan lingkungan melalui kegiatan lari. Informasi lebih lanjut mengenai Maybank Marathon 2025 dapat diakses melalui kanal media sosial resmi Maybank Marathon.