Ben Affleck Fokus Membangun Kehidupan Baru Pasca Perceraian dengan Jennifer Lopez

Perceraian Ben Affleck dan Jennifer Lopez yang diputuskan pada Agustus 2024 lalu telah resmi diputuskan oleh Pengadilan Tinggi Los Angeles. Meskipun pernikahan mereka yang sempat menyita perhatian publik pada tahun 2022 hanya bertahan selama dua tahun, sebuah sumber dekat Affleck mengungkapkan bahwa aktor tersebut telah berhasil melewati masa sulit tersebut dan kini fokus membangun kehidupan barunya. Sumber tersebut, yang berbicara kepada Page Six, menjelaskan bahwa Affleck menyambut babak baru ini dengan antusiasme yang tinggi. Tidak ada kebencian atau perasaan buruk terhadap Lopez, namun Affleck memilih untuk menjaga jarak demi kebaikan bersama. Komunikasi keduanya masih tetap terjalin, terbatas pada hal-hal yang berkaitan dengan anak-anak mereka. Namun, frekuensi komunikasi tersebut dikatakan minim.

Meskipun perpisahan mereka terjadi setelah sebuah pernikahan mewah di Georgia yang dihadiri keluarga dan teman dekat, Affleck tampaknya telah mampu move on. Beredar kabar yang menyebutkan bahwa aktor tersebut menyimpan harapan untuk kembali menjalin hubungan dengan mantan istrinya, Jennifer Garner. Sumber yang sama menyatakan bahwa Affleck akan sangat senang jika memiliki kesempatan untuk kembali bersama Garner. Namun, harapan tersebut tampaknya tidak akan terwujud dalam waktu dekat. Garner, yang saat ini menjalin hubungan dengan John Miller, dilaporkan tidak tertarik untuk kembali ke mantan suaminya tersebut. Situasi ini menyiratkan bahwa Affleck masih harus melalui proses penyesuaian dan pencarian jati diri pasca perceraiannya dengan Lopez. Fokusnya kini tertuju pada membangun hubungan yang sehat dan positif dengan anak-anaknya, serta menjalani kehidupan barunya secara mandiri.

Meskipun spekulasi mengenai hubungan Affleck dengan Garner beredar luas, fokus utama Affleck kini tampaknya terarah pada kesejahteraan anak-anaknya dan membangun fondasi yang kokoh untuk masa depannya. Langkah-langkah yang diambilnya pasca perceraian menunjukkan komitmennya untuk melepaskan masa lalu dan menciptakan kehidupan baru yang lebih positif dan damai. Perceraian yang menggemparkan tersebut menjadi bukti bahwa bahkan hubungan yang tampak sempurna di mata publik pun dapat berakhir, dan bahwa individu yang terlibat mampu bangkit dan memulai kembali perjalanan hidup mereka masing-masing.