Pertandingan terakhir Manchester United di musim kompetisi 2024/2025 akan mempertemukan mereka dengan Aston Villa di kandang sendiri, Old Trafford. Laga yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 25 Mei 2025, akan menjadi momen bagi manajer Ruben Amorim untuk menyampaikan permohonan maaf kepada para pendukung setia klub.

Performa buruk yang dialami Setan Merah musim ini, menempatkan mereka di posisi ke-16 klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 39 poin dari 37 pertandingan yang telah dimainkan. Capaian ini memastikan bahwa MU tidak akan mampu memperbaiki posisi mereka lebih tinggi dari peringkat ke-14, menandai musim terburuk dalam 50 tahun terakhir.

Selain performa yang mengecewakan di liga domestik, kekalahan baru-baru ini di final Liga Europa melawan Tottenham Hotspur semakin memperburuk suasana. Kekalahan tersebut tidak hanya menggagalkan harapan MU untuk meraih trofi musim ini, tetapi juga menutup peluang mereka untuk berpartisipasi di Liga Champions musim depan.

Menyadari kekecewaan yang dirasakan para suporter, Amorim berencana untuk mengajak para pemainnya berkeliling lapangan setelah pertandingan usai sebagai bentuk sapaan dan permohonan maaf. Tindakan ini diharapkan dapat menunjukkan rasa hormat dan tanggung jawab tim terhadap dukungan yang telah diberikan oleh para penggemar.

"Permohonan maaf," jawab Amorim singkat ketika ditanya mengenai pesan yang ingin disampaikannya kepada para suporter.

"Kami akan berusaha untuk jujur. Saya akan menyampaikan apa yang ada di pikiran dan hati saya kepada para fans. Kami akan melakukan tradisi ini (berkeliling lapangan), dan kami harus menghadapinya."

"Akan menjadi kesalahan besar jika kami tidak melakukannya. Kami akan melakukannya," tegas Amorim, seperti yang dikutip dari Mirror.