Mohamed Salah kembali menunjukkan sinarnya di panggung Premier League. Penampilan gemilangnya tidak hanya menghindarkan Liverpool dari kekalahan atas Crystal Palace, tetapi juga mengantarkannya pada pencapaian yang setara dengan legenda-legenda Liga Inggris, Alan Shearer dan Andy Cole.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Anfield, Liverpool harus tertinggal terlebih dahulu akibat gol dari Ismaila Sarr. Upaya untuk bangkit semakin berat setelah Ryan Gravenberch menerima kartu kuning kedua. Di tengah situasi sulit, Mohamed Salah muncul sebagai pahlawan dengan mencetak gol penyeimbang pada menit ke-85, memastikan hasil imbang 1-1 bagi The Reds.

Gol tersebut menjadi gol ke-29 Salah di Premier League musim ini, sekaligus mengukuhkan posisinya sebagai pencetak gol terbanyak (top scorer). Lebih dari itu, dengan tambahan 18 assist, ia telah berkontribusi langsung dalam 47 gol Liverpool di liga musim ini. Torehan ini membawanya sejajar dengan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Andy Cole pada musim 1993/1994 dan Alan Shearer pada musim 1994/1995.

Pada era tersebut, Cole dan Shearer sama-sama mencatatkan 34 gol dan 13 assist. Perlu dicatat bahwa mereka mencapai rekor tersebut dalam format Premier League yang terdiri dari 42 pertandingan, sementara Salah mencapainya dalam format 38 pertandingan. Keberhasilan ini juga menandai gelar top scorer keempat bagi Salah di Premier League, menyamai rekor legenda Arsenal, Thierry Henry. Selain itu, Salah menjadi pemain pertama dalam sejarah yang berhasil memuncaki daftar pencetak gol dan assist di dua musim yang berbeda, sebuah pencapaian yang sebelumnya ia raih pada musim 2021/2022.

Pencapaian Gemilang Mohamed Salah:

• Menyamai rekor Andy Cole dan Alan Shearer dengan kontribusi 47 gol dalam satu musim Premier League.
• Meraih gelar top scorer Premier League keempat, sejajar dengan Thierry Henry.
• Menjadi pemain pertama yang memuncaki daftar pencetak gol dan assist di dua musim yang berbeda (2021/2022 dan musim ini).

Dengan torehan gemilangnya, Mohamed Salah terus membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain terbaik di dunia dan menjadi andalan utama bagi Liverpool. Kontribusinya tidak hanya dalam bentuk gol, tetapi juga dalam menciptakan peluang bagi rekan-rekannya, menjadikannya aset berharga bagi tim.