Usai Insiden di Silverstone, Alex Marquez Soroti Keamanan Sirkuit

Kritik tajam dilayangkan Alex Marquez terhadap Sirkuit Silverstone menyusul insiden yang dialaminya pada MotoGP Inggris 2025. Pembalap Gresini Racing ini mempertanyakan standar keamanan lintasan, terutama setelah kecelakaan yang membuatnya nyaris menghantam dinding pembatas.

Insiden bermula sesaat setelah start, ketika Marquez terjatuh di tikungan pertama. Motornya meluncur deras menuju dinding, dan ia merasa beruntung karena insiden terjadi pada kecepatan yang relatif rendah. Meskipun demikian, motornya mengalami kerusakan akibat benturan.

Marquez menyoroti minimnya area gravel di titik runoff yang menurutnya didominasi aspal. Ia berpendapat, penambahan gravel penting untuk memperlambat laju pembalap yang terjatuh, sehingga mengurangi risiko benturan dengan dinding pembatas.

"Dari sisi keselamatan, saya ingin sedikit kritis," ujar Marquez. "Ketika saya jatuh di sana, tidak ada gravel di titik itu. Mirip dengan apa yang terjadi pada Tatay di Portimao. Saya sangat dekat dengan dinding."

Kecelakaan ini mengingatkan Marquez pada insiden yang menimpa Carlos Tatay di Moto2 Portimao pada tahun 2023, di mana Tatay mengalami cedera tulang belakang serius akibat menabrak dinding. Marquez mendesak Dorna, selaku penyelenggara MotoGP, untuk segera mengambil tindakan preventif.

"Motor saya meluncur ke dinding, dan saya tahu itu sekitar 15 meter. Kita perlu menghindari momen-momen seperti ini dan membuat keputusan. Dorna memiliki komisi keselamatan sendiri, jadi mereka perlu lebih sadar tentang titik itu. Mereka perlu melakukan sesuatu sebelum terjadi sesuatu yang lebih buruk. Saya cukup marah tentang ini."

Marquez menekankan bahwa ia tidak mempermasalahkan panjang runoff secara keseluruhan, melainkan kurangnya gravel di area kritis tempat pembalap berpotensi terjatuh. Ia merasa beruntung karena insiden terjadi saat start, dengan kecepatan yang belum terlalu tinggi. Jika kecelakaan terjadi saat melaju dengan kecepatan tinggi, dampaknya bisa jauh lebih fatal.

"Saya tidak bilang runoff-nya terlalu panjang, tetapi hanya di bagian akhirnya ada gravel, bukan di titik kami bisa jatuh. Saya cukup beruntung kejadiannya habis start. Kalau terjadi saat dalam putaran kencang, saya meluncur ke dinding bareng motor. Jadi sangat bahaya," tuturnya.

Terlepas dari insiden tersebut, Marquez patut merasa lega karena balapan MotoGP Inggris diulang. Ia pun mampu menunjukkan performa yang baik dengan finis di posisi kelima.