Aksi pencurian kabel di sebuah gardu listrik di Tanjungsari, Bogor, Jawa Barat, mengakibatkan pemadaman listrik yang meluas di sebuah desa. Insiden ini memicu respons cepat dari pihak kepolisian dan PLN.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian ini bermula ketika sejumlah warga menemukan gardu listrik dalam kondisi yang mencurigakan. Setelah diperiksa, diketahui bahwa sejumlah kabel telah hilang, diduga akibat dicuri. Akibatnya, aliran listrik ke rumah-rumah warga di satu desa terputus.

Kapolsek Tanjungsari, Iptu Agung Taupan Agustian, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya telah menerjunkan anggota untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Polisi juga telah meminta pihak PLN untuk membuat laporan resmi. Dari hasil pemeriksaan awal, diketahui bahwa delapan kabel raib digondol maling. Saat ini, fokus utama PLN adalah memperbaiki kerusakan dan memulihkan aliran listrik secepat mungkin.

Pihak PLN Wilayah Gunungputri melalui Humas Andi Ali juga mengiyakan adanya insiden pencurian tersebut. Ia menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari petugas lapangan mengenai hilangnya kabel di Kampung Buniwangi, Desa Sukarasa. Saat ini, tim dari PLN sedang melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui detail kejadian dan mengidentifikasi pelaku. Dugaan sementara, barang yang dicuri hanya berupa kabel, namun penyelidikan masih terus berlangsung.

Akibat pemadaman listrik ini, aktivitas warga desa terganggu. Pihak PLN berupaya semaksimal mungkin untuk mempercepat proses perbaikan agar aliran listrik dapat segera normal kembali. Masyarakat diimbau untuk waspada dan segera melaporkan kepada pihak berwajib jika melihat aktivitas yang mencurigakan di sekitar fasilitas listrik.