Fadli Zon: Pemasangan Chairlift di Borobudur Bersifat Sementara dan Tidak Merusak Struktur Cagar Budaya

Polemik pemasangan alat bantu di Candi Borobudur terjawab sudah. Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menegaskan bahwa chairlift yang dipasang di Candi Borobudur bersifat non-permanen. Pernyataan ini muncul sebagai respons terhadap video viral yang memperlihatkan proses pemasangan alat tersebut, yang awalnya disalahartikan sebagai eskalator oleh sebagian warganet.

Fadli Zon menjelaskan bahwa chairlift tersebut dirancang sedemikian rupa agar tidak memberikan dampak negatif terhadap struktur cagar budaya. "Chairlift yang dirancang tidak bersifat masif dan tidak menyebabkan penetrasi atau kerusakan pada struktur cagar budaya," ujarnya melalui keterangan resmi.

Pemasangan chairlift ini bertujuan untuk memfasilitasi kunjungan tamu negara, termasuk Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Presiden Perancis, Emmanuel Macron. Lebih lanjut, Fadli Zon mengungkapkan bahwa inisiatif ini juga merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan aksesibilitas di situs-situs budaya, khususnya bagi pengunjung dengan keterbatasan fisik, penyandang disabilitas, serta tokoh agama yang membutuhkan bantuan untuk mencapai bagian atas Candi Borobudur.

Chairlift sendiri merupakan alat bantu berupa kursi yang digerakkan oleh mesin, dirancang untuk melewati jalur landai portable yang terbuat dari kayu dan bantalan. Desain ini memastikan bahwa pemasangan dan penggunaan chairlift tetap sesuai dengan standar pelestarian yang berlaku.

Fadli Zon memberikan contoh bahwa penggunaan teknologi serupa telah diterapkan di berbagai situs warisan dunia lainnya, seperti Akropolis dan Pantheon di Yunani, Sistine Chapel, hingga Tembok China. Penerapan teknologi ini terbukti efektif dalam meningkatkan aksesibilitas tanpa mengorbankan integritas situs-situs bersejarah tersebut.

Fadli Zon juga memberikan contoh beberapa situs warisan dunia yang telah menerapkan teknologi serupa:

  • Akropolis, Yunani
  • Pantheon, Yunani
  • Sistine Chapel
  • Tembok China

Dengan penjelasan ini, diharapkan masyarakat dapat memahami bahwa pemasangan chairlift di Candi Borobudur adalah langkah yang terukur dan mempertimbangkan aspek pelestarian cagar budaya. Upaya ini juga selaras dengan komitmen pemerintah untuk menjadikan situs-situs budaya lebih inklusif dan mudah diakses oleh semua kalangan.