Bonus Mengalir Deras: Adam Alis Terima Kucuran Dana dari Dedi Mulyadi Usai Viralkan Permintaan Bonus
Euforia kemenangan Persib Bandung dalam Liga 1 musim 2024/2025 masih terasa kental. Sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras para pemain, berbagai pihak turut memberikan bonus, salah satunya datang dari mantan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Dana yang disiapkan oleh Dedi Mulyadi bersama dengan kontribusi dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi mencapai angka fantastis, yakni Rp 2 miliar.
Dedi Mulyadi, yang dikenal dekat dengan dunia sepak bola, memenuhi janjinya untuk memberikan bonus kepada para penggawa Persib. Setelah menghadiri rapat paripurna di DPRD Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyerahkan secara simbolis uang sebesar Rp 1 miliar kepada gelandang Persib, Adam Alis. Momen penyerahan bonus ini menjadi sorotan, mengingat adanya cerita unik di baliknya.
Usut punya usut, pemberian bonus ini ternyata dipicu oleh unggahan video di media sosial Adam Alis yang viral beberapa waktu lalu. Dalam video tersebut, Adam Alis terlihat sedang merayakan kemenangan Persib bersama para Bobotoh di rooftop Gedung Sate. Saat itu, Adam Alis secara spontan berteriak menyinggung soal bonus kepada Dedi Mulyadi. Awalnya, teriakan tersebut tidak mendapatkan respons langsung dari Dedi Mulyadi. Namun, siapa sangka, video tersebut justru menjadi viral dan membuka jalan bagi cairnya bonus untuk para pemain Persib.
"Kemarin bikin video buat lucu-lucuan, eh malah viral. Terus dapat telepon dari Pak Irfan (Irfan Suryadireja, Sekretaris Persib Bandung) suruh ketemu sama Kang Dedi. Alhamdulillah, senang banget," ujar Adam Alis dengan nada gembira.
Adam Alis menjelaskan bahwa pengelolaan bonus tersebut akan diserahkan sepenuhnya kepada manajemen Persib. Ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Dedi Mulyadi atas apresiasi yang diberikan kepada para pemain Persib yang telah berhasil meraih gelar juara Liga 1 musim ini. Adam Alis menyerahkan sepenuhnya kepada manajemen Persib untuk pembagian bonusnya.
"Kalau masalah bonus, nanti kan perbagian dari manajemen mungkin ya, kalau pemainnya. Jadi tinggal nunggu aja nanti infonya," imbuhnya.
Dedi Mulyadi pun memberikan klarifikasi terkait video viral Adam Alis tersebut. Ia menjelaskan bahwa saat perayaan di rooftop Gedung Sate, terjadi kesalahpahaman antara dirinya dan Adam Alis.
"Kan udah tadi, si eta (Adam Alis) salah sangka," kata Dedi Mulyadi sambil tertawa.
Lebih lanjut, Dedi Mulyadi menceritakan kronologi kejadian saat itu. Ia menjelaskan bahwa saat Adam Alis memegang piala, Dedi Mulyadi menolak untuk ikut memegang piala tersebut. Menurutnya, yang berhak memegang piala adalah para pemain yang telah berjuang di lapangan. Ia berpegang pada prinsip profesionalisme dan menghargai jerih payah para pemain.
"Jadi gini, waktu di lantai atas Gedung Sate itu kan ada pegang piala tuh. Saya sama si Adam tuh, sama pegangan. Di belakang itu saya nyuruh pegang piala, saya nolak, karena saya bukan pemain, nggak boleh pegang piala," ungkap Dedi Mulyadi.
"Yang berhak pegang itu adalah pemain. Itu prinsip saya yang harus menghargai profesionalisme. Kemudian Adam, teriak bonus. Nah, saya waktu itu bonusnya nanti di bawah. Gitu. Jadi salah itu," pungkasnya.