Polisi Kalisat Bantah Abaikan Laporan Kekerasan Terhadap Anak SD

Kasus dugaan kekerasan terhadap seorang siswa Sekolah Dasar (SD) di wilayah Kalisat, Jember, Jawa Timur, yang menjadi sorotan publik, memicu reaksi dari pihak kepolisian setempat. Kepolisian Sektor (Polsek) Kalisat membantah dengan tegas tuduhan bahwa mereka tidak menanggapi laporan terkait insiden penyiraman kuah bakso panas yang dialami korban.

Menurut Kapolsek Kalisat, Iptu Ika Mufid, pihaknya justru aktif mendampingi keluarga korban dalam membuat laporan resmi ke Polres Jember. Bantahan ini muncul setelah beredar informasi yang menyebutkan bahwa Polsek Kalisat terkesan mengabaikan laporan awal terkait kejadian yang menimpa anak SD tersebut. Iptu Ika Mufid menegaskan bahwa informasi tersebut tidak akurat.

Kasus ini mencuat setelah video yang memperlihatkan kondisi korban dengan luka bakar di kaki dan paha viral di media sosial. Insiden penyiraman kuah bakso panas itu sendiri terjadi pada tanggal 5 Mei 2025, namun baru terungkap beberapa hari kemudian setelah korban kembali masuk sekolah. Korban diketahui tinggal bersama tantenya, NA (27), karena kedua orang tuanya bekerja di luar kota.

Laporan resmi dari keluarga korban baru diterima Polres Jember pada tanggal 23 Mei 2025. Menindaklanjuti laporan tersebut, polisi bergerak cepat dan berhasil mengamankan NA di kediamannya. Motif penyiraman kuah bakso panas itu sendiri diduga dipicu oleh kemarahan tersangka karena korban tidak mengakui perihal sebuah toples. Tersangka sempat mengancam korban sebelum akhirnya melakukan aksi kekerasan tersebut.

Saat ini, NA telah ditahan di Polres Jember dan terancam dijerat dengan pasal berlapis, termasuk Pasal 44 ayat 2 UU Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) dan Pasal 80 ayat 2 UU Perlindungan Anak. Ancaman hukuman yang menanti tersangka adalah pidana penjara hingga 10 tahun.

Pasal yang menjerat tersangka:

  • Pasal 44 ayat 2 UU Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT)
  • Pasal 80 ayat 2 UU Perlindungan Anak
  • Pasal Kekerasan Terhadap Anak