Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus menggencarkan program penghijauan di wilayah padat penduduk dan kawasan industri. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah penanaman 103 pohon tabebuya di kawasan Cakung Barat, Jakarta Timur. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, pada hari Selasa, 27 Mei 2025.

Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan asri bagi warga Jakarta. Pramono Anung menekankan pentingnya penyediaan ruang terbuka hijau, terutama di area yang rentan terhadap polusi udara. Beliau juga menginstruksikan jajaran pemerintah kota untuk secara aktif mengidentifikasi dan mengembangkan lahan-lahan potensial menjadi area hijau yang bermanfaat bagi masyarakat.

Selain tabebuya, penanaman juga mencakup pohon buni dan salam. Pemilihan jenis pohon ini bukan tanpa alasan. Pohon buni dan salam diharapkan dapat menarik berbagai jenis burung, sehingga ekosistem di wilayah tersebut menjadi lebih seimbang dan alami. Kehadiran burung-burung ini akan berkontribusi pada pengendalian hama secara alami dan menciptakan suasana yang lebih menyenangkan bagi warga.

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, Fajar Sauri, menjelaskan bahwa lokasi penanaman pohon di Cakung Barat dipilih karena lokasinya yang berdekatan dengan kawasan industri dan lalu lintas padat. Pohon-pohon yang ditanam, termasuk tabebuya kuning dan jatimas, memiliki kemampuan untuk menyerap polutan dan menurunkan suhu lingkungan. Hal ini akan berdampak positif pada kualitas udara dan kenyamanan termal bagi masyarakat sekitar.

Lebih lanjut, Pramono Anung menekankan pentingnya fasilitas publik di ruang terbuka hijau. Beliau meminta dinas terkait untuk menyediakan air bersih, tempat bermain anak, dan bahkan berencana membangun amfiteater di lokasi tersebut. Tujuannya adalah untuk menciptakan ruang publik yang nyaman, aman, dan multifungsi, di mana masyarakat dapat berinteraksi, berolahraga, dan menikmati waktu luang secara produktif.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan pengembangan ruang hijau di berbagai lokasi strategis, terutama di kawasan padat penduduk dan industri. Selain penanaman pohon, upaya penghijauan juga mencakup pemeliharaan taman-taman yang sudah ada, pengembangan taman-taman tematik, dan peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan.

Dengan berbagai upaya ini, diharapkan Jakarta dapat menjadi kota yang lebih hijau, sehat, dan nyaman bagi seluruh warganya. Penghijauan bukan hanya sekadar menanam pohon, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang untuk kualitas hidup dan keberlanjutan lingkungan.