Gempa M 5,4 Guncang Pacitan, Getaran Terasa hingga Yogyakarta
Getaran gempa bumi dengan magnitudo 5,4 mengguncang Pacitan dan sekitarnya pada Selasa (27/5/2025) pagi, dirasakan hingga wilayah Nganjuk dan Yogyakarta. Gempa yang terjadi pada pukul 07.55 WIB tersebut berpusat di laut, sekitar 268 kilometer barat daya Pacitan, pada kedalaman 14 kilometer.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan bahwa gempa ini merupakan jenis gempa dangkal yang disebabkan oleh aktivitas deformasi batuan di luar zona subduksi, atau dikenal sebagai outer-rise zone. Analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan turun atau normal fault.
Getaran gempa dilaporkan terasa di beberapa wilayah, antara lain:
- Nganjuk
- Trenggalek
- Malang
- Blitar
- Bantul
- Pacitan
- Sukoharjo
- Gunungkidul
- Kota Yogyakarta
Skala intensitas gempa tercatat pada level II MMI, yang berarti getaran dirasakan oleh beberapa orang dan menyebabkan benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Meskipun getaran gempa dirasakan cukup luas, BMKG memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Hingga pukul 08.15 WIB, BMKG belum mencatat adanya gempa susulan. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu, warga juga diminta untuk memeriksa dan memastikan kondisi bangunan tempat tinggal masing-masing aman sebelum kembali masuk ke dalam rumah.
BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu merujuk pada kanal komunikasi resmi BMKG untuk mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya terkait gempa bumi dan tsunami.