Kabar terbaru dari industri semen nasional, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) telah mengukuhkan Sigit Widyawan sebagai Komisaris Utama yang baru. Penunjukan ini menempatkan Sigit Widyawan, yang diketahui memiliki hubungan kekerabatan dengan Presiden Joko Widodo, pada posisi strategis di salah satu perusahaan BUMN terkemuka di Indonesia.

Sigit Widyawan, lahir di Wonogiri pada 14 Juli 1965, bukan merupakan sosok asing dalam lingkaran BUMN. Ia adalah suami dari Nining Roni Widyaningsih, yang merupakan putri dari Miyono Suryo Sarjono, kakak tertua dari ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi. Jejak karirnya di perusahaan-perusahaan pelat merah telah terentang sejak tahun 2015.

Sebelum menduduki kursi Komisaris Utama Semen Indonesia, Sigit Widyawan telah malang melintang di berbagai BUMN strategis. Berikut adalah rangkuman perjalanan karirnya:

• Komisaris PT Jasa Marga (Persero) Tbk (2015-2018): Mengawasi kinerja perusahaan operator jalan tol terbesar di Indonesia.
• Komisaris PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (2018-2025): Berperan dalam pengambilan kebijakan strategis di salah satu bank BUMN terbesar di Indonesia.
• Komisaris Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (Mei 2024 - Sekarang): Menggantikan Budi Waseso, memimpin dewan komisaris perusahaan semen terbesar di Indonesia.

Sigit Widyawan adalah lulusan sarjana ekonomi dari Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS), Solo. Sebelum terjun ke dunia komisaris, ia juga memiliki pengalaman operasional di BUMN, antara lain:

• Kepala Bagian Perpajakan Divisi Produk Beton PT Wijaya Karya (Persero) (1994-1997)
• Kepala Bagian Keuangan PT Wijaya Karya Beton (1997-2001)
• Direktur Keuangan Roda Jati Group (2002-2013)

Penunjukan Sigit Widyawan sebagai Komisaris Utama Semen Indonesia menandai babak baru dalam karirnya di BUMN. Dengan pengalaman yang dimilikinya, diharapkan ia dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan dan kemajuan Semen Indonesia di tengah persaingan industri yang semakin ketat.

Penggantian Budi Waseso oleh Sigit Widyawan sebagai Komisaris Utama Semen Indonesia menjadi sorotan. Perputaran kepemimpinan di tubuh BUMN memang menjadi hal yang lumrah, namun latar belakang dan pengalaman Sigit Widyawan menjadi faktor penting dalam penunjukan ini. Diharapkan, dengan nahkoda baru, Semen Indonesia dapat terus berinovasi dan meningkatkan daya saingnya di pasar global.

Pengalaman Sigit Widyawan yang beragam, mulai dari bidang perpajakan, keuangan, hingga manajemen, diharapkan dapat memberikan perspektif yang komprehensif dalam pengambilan keputusan strategis perusahaan. Hal ini menjadi krusial mengingat Semen Indonesia merupakan pemain utama dalam industri semen nasional dan memiliki peran penting dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia.