Trio Penipu Berkedok Razia Narkoba Ditangkap di Medan

Kejadian pada Jumat dini hari, 7 Maret 2025, di Jalan Adam Malik, Medan, mengungkap aksi kejahatan tiga pria yang menyamar sebagai petugas kepolisian untuk merampas sepeda motor. Ketiga pelaku, Hendra Wismana (30), Bagas Gilang (22), dan Chandra Gunawan (33), kini telah diamankan oleh Satreskrim Polrestabes Medan. Modus operandi mereka yang licik berhasil diungkap setelah korban, Rivaldo (25), melawan dan menarik perhatian warga.

Para pelaku awalnya menghentikan Rivaldo dengan dalih razia narkoba. Dengan penampilan dan perkataan yang meyakinkan, mereka melakukan penggeledahan terhadap korban dan sepeda motornya. Setelah memastikan tidak ada narkoba, mereka kemudian secara paksa mengambil alih sepeda motor tersebut dengan alasan akan dibawa ke Polrestabes Medan untuk penyelidikan lebih lanjut. Namun, kecurigaan Rivaldo terhadap tindakan para pelaku yang mencurigakan memicu perlawanan. Perlawanan tersebut berujung pada aksi pemukulan terhadap pelipis mata Rivaldo menggunakan borgol oleh salah satu pelaku.

Reaksi cepat dari warga sekitar yang menyaksikan kejadian tersebut berhasil mencegah aksi kejahatan lebih lanjut. Hendra dan Bagas langsung diamankan oleh warga, sementara Chandra berhasil melarikan diri namun tak lama kemudian ditemukan oleh petugas kepolisian yang sedang berpatroli di sekitar lokasi kejadian. Ia tertangkap sedang bersembunyi di semak-semak.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putro Wijayanto, menjelaskan kronologi penangkapan dan modus operandi para pelaku. “Mereka mengaku sebagai polisi narkoba, melakukan penggeledahan, dan kemudian mengambil sepeda motor korban dengan dalih dibawa ke Polrestabes Medan,” ujar AKBP Bayu dalam keterangan persnya pada Senin, 10 Maret 2025. Lebih lanjut, AKBP Bayu menambahkan bahwa Chandra, salah satu pelaku, mengaku sebagai polisi dan ditemukan membawa senjata airsoft gun dan borgol, yang digunakan dalam aksi kejahatan tersebut. Saat ini, ketiga pelaku ditahan di Satreskrim Polrestabes Medan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kepemilikan dan asal-usul airsoft gun yang digunakan para pelaku.

Polisi mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap modus kejahatan yang semakin beragam dan licik. Jika dihadapkan pada situasi yang mencurigakan, masyarakat diminta untuk tetap tenang dan menghubungi pihak kepolisian terdekat untuk meminta bantuan dan konfirmasi. Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan menghindari potensi menjadi korban kejahatan serupa.

Barang Bukti yang Ditemukan:

• Sepeda motor korban
• Airsoft gun
• Borgol