Masjid Istiqlal Sediakan Ribuan Paket Buka Puasa Gratis

Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, menunjukkan komitmennya dalam berbagi berkah Ramadan dengan menyediakan ribuan paket buka puasa gratis bagi masyarakat. Program berbagi takjil ini telah disiapkan secara matang oleh panitia Amaliah Masjid Istiqlal untuk memastikan kelancaran distribusi makanan kepada para jamaah dan pengunjung yang berbuka puasa di masjid kebanggaan Indonesia tersebut. Ketua Panitia Amaliah Masjid Istiqlal, Mas'ud Halimin, menjelaskan rincian program ini dalam wawancara pada Minggu, 2 Maret 2025.

Distribusi paket buka puasa ini dirancang dengan jumlah yang variatif, disesuaikan dengan hari dalam seminggu. Pada hari Senin hingga Kamis, Masjid Istiqlal menyediakan 4.500 paket takjil. Jumlah ini meningkat pada akhir pekan, mencapai 5.500 paket pada hari Jumat dan Sabtu, serta mencapai puncaknya di hari Minggu dengan total 6.500 paket. Hal ini mencerminkan antisipasi panitia terhadap peningkatan jumlah jamaah yang hadir di akhir pekan.

Meskipun variasi jumlah paket tersedia, komposisi menu makanan tetap konsisten dalam menawarkan variasi masakan. Mas'ud Halimin menekankan bahwa menu berbuka puasa disusun dengan bahan dasar yang sama setiap harinya, yakni daging, ayam, dan telur. Ketiga bahan baku ini kemudian diolah oleh sejumlah vendor yang telah ditunjuk oleh panitia. Variasi menu muncul dari kreatifitas para vendor dalam mengolah bahan baku tersebut menjadi berbagai hidangan. Contohnya, daging dapat diolah menjadi rendang, sementara ayam dan telur dapat disajikan dalam berbagai variasi masakan. Selain protein hewani, paket buka puasa juga dilengkapi dengan sayur dan buah-buahan untuk menjaga keseimbangan gizi.

Proses pengadaan dan penyiapan menu buka puasa di Masjid Istiqlal dilakukan dengan perencanaan yang cermat. Panitia memastikan ketersediaan bahan baku dan koordinasi yang baik dengan para vendor makanan untuk menjaga kualitas dan kuantitas makanan yang disajikan. Sistem yang terstruktur ini membantu memastikan terpenuhinya kebutuhan ribuan jamaah yang berbuka puasa di Masjid Istiqlal.

Antusiasme masyarakat terhadap program berbagi takjil ini sangat tinggi. Mas'ud Halimin menyatakan bahwa program ini terbuka untuk umum tanpa persyaratan khusus. Siapa pun dapat menikmati hidangan buka puasa yang disediakan, tanpa perlu mendaftar atau memenuhi persyaratan tertentu. Namun, panitia juga mengingatkan bahwa ketersediaan paket buka puasa terbatas dan jumlahnya tidak selalu dapat memenuhi seluruh kebutuhan jamaah. Panitia berharap masyarakat dapat memahami hal ini dan tetap menjaga ketertiban dan kekhidmatan suasana Ramadan di Masjid Istiqlal.

Panitia mengimbau agar masyarakat tetap menjaga sikap saling menghargai dan tidak menimbulkan keributan jika paket buka puasa telah habis. Semangat berbagi dan kekeluargaan di bulan Ramadan diharapkan tetap terjaga, meskipun keterbatasan jumlah paket buka puasa mungkin terjadi. Program ini diharapkan dapat menjadi contoh nyata kepedulian dan berbagi di bulan penuh berkah ini.