Menara Jam Abraj Al Bait: Mengagumi Masjidil Haram dari Ketinggian Sambil Menjelajahi Alam Semesta
Menara Abraj Al Bait, yang menjulang tinggi di kota Makkah, Arab Saudi, bukan hanya sekadar bangunan pencakar langit. Lebih dari itu, menara yang dikenal juga dengan sebutan Zamzam Tower oleh jemaah haji Indonesia ini, menawarkan pengalaman unik dan mendalam bagi para pengunjungnya. Dengan ketinggian mencapai 601 meter, menara ini menjadi salah satu lokasi terbaik untuk menyaksikan kemegahan Masjidil Haram dari sudut pandang yang menakjubkan.
Baru-baru ini, General Authority of Media Regulation dan Royal Commission for Makkah City and Holy Sites mengundang sejumlah jurnalis dari berbagai negara, termasuk Tim Media Center Haji, untuk mengunjungi Clock Tower Museum yang terletak di dalam kompleks menara ini. Museum yang terletak di dalam jam raksasa di puncak menara, menawarkan perjalanan intelektual yang memadukan ilmu pengetahuan modern dengan nilai-nilai spiritual Islam.
Dengan tiket masuk seharga 150 Riyal Saudi atau sekitar Rp 650 ribu, pengunjung diajak untuk menjelajahi berbagai aspek astronomi dan perjalanan waktu. Museum ini menyajikan informasi yang komprehensif tentang sistem tata surya, lengkap dengan teknologi interaktif yang memukau. Pengunjung dapat merasakan sensasi seolah-olah berada di luar angkasa melalui alat pemantau bulan dan bintang digital yang canggih.
- Simulasi tata surya yang interaktif
- Teknologi pemantau bulan dan bintang digital
- Informasi astronomi dan perjalanan waktu
Lebih dari sekadar hiburan edukatif, museum ini juga menekankan hubungan antara ilmu pengetahuan dan ajaran Islam. Pengunjung akan dibekali dengan alat pemandu yang memberikan penjelasan mendalam tentang sistem tata surya, dikaitkan dengan ayat-ayat Al-Qur'an yang relevan. Sebagai contoh, ketika pengunjung berada di area yang menjelaskan tentang matahari, alat pemandu akan secara otomatis memutar surat Asy-Syams. Alat pemandu ini tersedia dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia, sehingga memudahkan jemaah haji Indonesia untuk memahami informasi yang disajikan.
Selain wahana edukatif, Clock Tower Museum juga dilengkapi dengan dek observasi yang menawarkan pemandangan spektakuler Masjidil Haram. Dari ketinggian ini, pengunjung dapat menyaksikan Ka'bah yang dikelilingi oleh jemaah haji yang sedang tawaf, serta panorama kota Makkah yang menakjubkan, termasuk gunung-gunung dan bukit-bukit yang mengelilingi kota suci ini. Banyak pengunjung yang terharu dan mengabadikan momen tersebut, bahkan ada yang berdoa dan menangis saat menyaksikan keindahan Masjidil Haram dari ketinggian.
Clock Tower Museum di Menara Abraj Al Bait bukan hanya sekadar tempat wisata, tetapi juga sarana untuk memperdalam pemahaman tentang alam semesta dan memperkuat keimanan. Pengalaman menyaksikan Masjidil Haram dari ketinggian sambil menjelajahi ilmu pengetahuan akan menjadi kenangan yang tak terlupakan bagi setiap pengunjung.