Final Conference League: Pertarungan Strategi Pellegrini Kontra Maresca

Final UEFA Conference League 2024/2025 mempertemukan Real Betis dan Chelsea dalam sebuah pertandingan yang tidak hanya memperebutkan trofi, tetapi juga menjadi ajang adu taktik antara dua pelatih dengan latar belakang hubungan yang unik. Pertandingan puncak ini dijadwalkan berlangsung di Wroclaw Stadium, Polandia, pada Kamis, 29 Mei 2025, dini hari WIB.

Sorotan utama dalam laga ini adalah pertemuan antara Manuel Pellegrini, pelatih Real Betis, dan Enzo Maresca, juru taktik Chelsea. Keduanya pernah bekerja sama di West Ham United, di mana Maresca menjadi asisten Pellegrini. Kemitraan mereka terjalin selama dua tahun, dari 2018 hingga 2020. Pengalaman ini tentu memberikan keuntungan tersendiri bagi keduanya, karena mereka telah memiliki pemahaman mendalam tentang gaya kepelatihan dan strategi masing-masing.

Setelah meninggalkan West Ham, Pellegrini melanjutkan karirnya dengan menukangi Real Betis, sementara Maresca mengambil tantangan sebagai pelatih kepala tim U-23 Manchester City. Perjalanan karir mereka yang berbeda akhirnya mempertemukan mereka kembali di panggung final Conference League.

Pellegrini mengungkapkan bahwa hubungannya dengan Maresca tetap harmonis. Bahkan, keduanya sempat saling mengirim pesan singkat di awal musim dan bercanda tentang kemungkinan bertemu di final Conference League. Janji tersebut kini menjadi kenyataan, menambah daya tarik tersendiri bagi pertandingan ini.

"Saya mengiriminya pesan singkat saat kami memulai fase liga dan mengatakan kepadanya bahwa kami akan bertemu di final, dan saat kami berdua tiba, saya meneleponnya untuk memberi tahu bahwa saya sangat senang dengan pertandingan ini. Saya mengucapkan selamat kepadanya pada hari Minggu. Saya tidak tahu apa yang dipelajarinya dari saya, tetapi saat kami bekerja sama di West Ham, kami banyak berbicara tentang sepak bola; kami tahu cara berpikir kami berdua," ungkap Pellegrini, seperti dikutip dari Football Espana. Pernyataan ini mengisyaratkan bahwa kedua pelatih memiliki pemahaman filosofi sepak bola yang serupa, yang akan membuat jalannya pertandingan semakin menarik untuk disaksikan.

Final Conference League antara Real Betis dan Chelsea bukan hanya sekadar pertandingan sepak bola. Ini adalah pertarungan strategi, adu kecerdasan, dan pembuktian diri bagi dua pelatih yang memiliki hubungan guru dan murid. Laga ini menjanjikan aksi yang mendebarkan dan layak untuk dinantikan.