Mantan Kekasih P Diddy, Cassie, Melahirkan di Tengah Pusaran Kasus Hukum Sang Rapper

Kabar bahagia sekaligus dramatis datang dari penyanyi Cassie Ventura. Beberapa hari setelah memberikan kesaksian yang memberatkan mantan kekasihnya, Sean 'P Diddy' Combs, dalam kasus dugaan perdagangan dan kekerasan seksual, Cassie dikabarkan telah melahirkan anak ketiganya.

Cassie, yang pernah menjalin hubungan asmara dengan P Diddy selama satu dekade, sebelumnya memberikan keterangan detail mengenai relasinya dengan sang rapper. Dalam kesaksiannya, ia mengungkapkan adanya dugaan kontrol berlebihan dan kekerasan yang dilakukan Diddy terhadap dirinya. Bahkan, ia mengaku dipaksa untuk terlibat dalam pesta seks yang dikenal dengan istilah 'Freak Offs' karena merasa terancam dan takut video seksnya disebar luaskan. Pengakuan ini semakin menyayat hati karena disampaikan saat Cassie tengah hamil tua, yakni 8,5 bulan.

Menurut laporan dari berbagai sumber, penyanyi R&B berusia 38 tahun itu dilarikan ke sebuah rumah sakit di New York pada Selasa, 27 Mei 2025. Saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai kondisi Cassie maupun sang bayi. Proses persalinan ini terjadi hanya beberapa minggu setelah persidangan yang melibatkan dirinya dan P Diddy. Persidangan tersebut sempat diwarnai upaya dari pihak pengacara Diddy untuk menggugat testimoni Cassie, khawatir kehamilannya akan memengaruhi emosinya. Namun, upaya tersebut ditolak oleh pengadilan.

Dalam kesaksiannya, Cassie menggambarkan pengalaman traumatisnya selama menjalin hubungan dengan Diddy. Ia mengaku merasa terpaksa untuk memenuhi permintaan Diddy, termasuk berhubungan seks dengan pekerja seks pria di depan Diddy, karena takut video seksnya yang direkam secara diam-diam akan disebarluaskan. Cassie juga mengungkapkan bahwa Diddy mengontrol setiap aspek kehidupannya selama mereka berpacaran dan kerap meletakkan senjata secara sembarangan untuk mengintimidasi dirinya.

Selain itu, Cassie juga menuduh Diddy melakukan kekerasan fisik terhadap dirinya. Ia mengaku pernah dipukul di kepala hingga mengalami memar di mata. Pengalaman-pengalaman traumatis ini membuat Cassie merasa tidak nyaman dengan dirinya sendiri, jijik, dan dipermalukan. Ia tidak dapat berbagi pengalamannya dengan siapa pun.

Di sisi lain, pengacara P Diddy membantah semua tuduhan yang dilayangkan oleh Cassie. Mereka mengklaim bahwa semua kegiatan seksual yang terjadi antara Cassie dan Diddy dilakukan atas dasar suka sama suka dan tidak termasuk dalam kategori perdagangan seks.

Kelahiran anak Cassie di tengah pusaran kasus hukum yang melibatkan dirinya dan mantan kekasihnya ini menambah dimensi dramatis pada kisah yang tengah menjadi sorotan publik. Kasus ini membuka kembali perdebatan mengenai relasi kuasa, kekerasan seksual, dan dampaknya terhadap para korban.