Kasus Tabrak Lari di Sleman: Polisi Temukan Sejumlah Pelat Nomor di Mobil BMW Tersangka

Temuan Pelat Nomor Mencurigakan di Mobil BMW Tersangka Tabrak Lari

Kasus kecelakaan tragis yang menewaskan seorang mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM), Argo Ericko Achfandi, memasuki babak baru. Pihak kepolisian Resor Kota (Polresta) Sleman menemukan sejumlah pelat nomor kendaraan di dalam mobil BMW yang dikemudikan oleh Christiano Pengarapenta Pengidahen Tarigan, tersangka utama dalam kasus tabrak lari tersebut. Fakta ini terungkap dalam rilis kasus yang digelar di Mapolresta Sleman pada Rabu (28/5/2025).

Kepala Polresta Sleman, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Edy Setyanto Erning Wibowo, mengungkapkan bahwa penemuan pelat nomor ganda ini menimbulkan pertanyaan besar. "Ada beberapa pelat (kendaraan) ya di situ. Saya tidak tahu itu pelat untuk apa, saya tidak tahu. Tapi ada beberapa pelat di kendaraan itu," ujar Kombes Pol Edy kepada awak media. Ia menambahkan bahwa pelat nomor yang terpasang pada saat kejadian kecelakaan dan menewaskan Argo Ericko Achfandi dipastikan palsu.

Namun, Kombes Pol Edy belum dapat memastikan kapan dan untuk keperluan apa pelat-pelat nomor lain tersebut digunakan oleh tersangka. Fokus utama penyelidikan saat ini adalah mengungkap motif penggunaan pelat nomor palsu pada saat kejadian. "Ya, memang kita temukan di dalam mobil ada beberapa plat. Kalau kapan menggunakannya kita tidak tahu. Ya, yang jelas pada saat kejadian dia menggunakan plat F, kemudian diganti plat B," jelasnya.

Lebih lanjut, Kombes Pol Edy mengungkapkan adanya insiden penggantian pelat nomor kendaraan setelah mobil BMW tersebut diamankan oleh pihak kepolisian. Pelaku penggantian pelat nomor itu dilakukan tanpa sepengetahuan petugas yang berjaga. "Pada saat kendaraan sudah diamankan tanpa diketahui oleh petugas ada yang mengganti pelat nomor tersebut menggunakan pelat nomor B 1442 NAC," ungkapnya.

Proses penggantian pelat nomor tersebut terjadi di area Polsek Ngaglik, tempat mobil BMW itu diamankan di ruang terbuka di belakang kantor polisi. Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan pendalaman terkait insiden penggantian pelat nomor ini, termasuk mencari tahu identitas pelaku dan motif di balik tindakan tersebut. Kasus ini semakin kompleks dengan temuan pelat nomor ganda dan insiden penggantian pelat nomor setelah kejadian, yang mengindikasikan adanya upaya untuk mengaburkan identitas kendaraan dan mempersulit penyelidikan.

Daftar temuan pelat nomor kendaraan:

  • Pelat nomor yang digunakan saat kecelakaan (palsu).
  • Beberapa pelat nomor lain yang ditemukan di dalam mobil.
  • Pelat nomor pengganti: B 1442 NAC.

Investigasi mendalam terus dilakukan untuk mengungkap seluruh fakta terkait kasus tabrak lari ini, termasuk motif penggunaan pelat nomor palsu, identitas pelaku penggantian pelat nomor, dan kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat dalam upaya menutupi kejadian ini. Pihak kepolisian berjanji akan menindak tegas semua pihak yang terlibat dan memastikan keadilan bagi korban dan keluarganya.