Ford Bekas: Harga Terjangkau dengan Suspensi Andal, Ini Kata Spesialis

Ford, meskipun sempat meninggalkan pasar otomotif Indonesia, tetap menjadi incaran bagi sebagian konsumen yang mencari mobil bekas berkualitas. Salah satu daya tarik utama Ford terletak pada sistem suspensinya yang terkenal tangguh dan nyaman.

Imun, pemilik bengkel spesialis Ford di Klaten, menjelaskan bahwa harga jual kembali Ford memang cenderung lebih rendah dibandingkan merek Jepang. Hal ini seringkali disebabkan oleh kekhawatiran konsumen mengenai biaya perawatan, ketersediaan suku cadang, dan persepsi negatif akibat hengkangnya Ford dari Indonesia beberapa waktu lalu. Namun, Imun menekankan bahwa anggapan ini tidak sepenuhnya benar.

"Banyak konsumen khawatir soal perawatan dan suku cadang. Padahal, mobil Ford memiliki keunggulan tersendiri, terutama pada suspensinya yang lebih kokoh," ujar Imun.

Keunggulan Suspensi Ford

Menurut Imun, suspensi Ford dirancang untuk memberikan kenyamanan dan ketahanan yang lebih baik dibandingkan kompetitornya. Ketangguhan ini membuat mobil Ford bekas tetap layak dipertimbangkan, terutama bagi mereka yang mengutamakan kenyamanan berkendara.

Mitos dan Fakta Perawatan Ford Bekas

Isu mengenai mahalnya suku cadang dan sulitnya perawatan seringkali menjadi penghalang bagi calon pembeli Ford bekas. Imun mengakui bahwa suku cadang orisinal Ford memang cenderung lebih mahal, tetapi ia juga menambahkan bahwa alternatif aftermarket berkualitas tinggi tersedia dan seringkali menjadi pilihan yang lebih baik.

"Suku cadang aftermarket itu banyak yang kualitasnya bagus, bahkan ada yang lebih bagus dari orisinal. Yang penting konsumen pintar memilih," jelas Imun.

Selain itu, Imun juga meluruskan anggapan bahwa perawatan mobil Ford selalu rumit dan mahal. Ia menjelaskan bahwa perawatan yang tepat memerlukan pemahaman khusus, termasuk reprogramming ECU setelah servis tertentu. Bengkel yang tidak memiliki peralatan dan pengetahuan yang memadai mungkin akan kesulitan menangani mobil Ford, tetapi bukan berarti perawatannya selalu merepotkan.

"Kuncinya adalah bengkel yang paham betul cara menangani Ford. Setelah servis, ECU perlu di-reprogramming, dan itu butuh alat khusus. Kalau bengkelnya tidak paham, ya pasti kesulitan," pungkas Imun.

Secara keseluruhan, Ford bekas menawarkan nilai yang menarik, terutama bagi mereka yang mencari mobil dengan suspensi handal dan kenyamanan berkendara yang baik. Meskipun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait perawatan, mitos mengenai mahalnya biaya dan sulitnya servis tidak sepenuhnya benar. Dengan perawatan yang tepat dan pemilihan suku cadang yang bijak, Ford bekas tetap menjadi pilihan yang menarik di pasar mobil bekas.