Laju Pemanasan Global Meningkat: Ambang Batas 2 Derajat Celsius Terancam Terlampaui Lebih Awal

Para ilmuwan iklim terkemuka dunia menyampaikan peringatan serius terkait percepatan laju pemanasan global. Berdasarkan data dan pemodelan iklim terkini, ada indikasi kuat bahwa kenaikan suhu global sebesar 2 derajat Celsius di atas tingkat pra-industri dapat terjadi dalam kurun waktu lima tahun mendatang.

Met Office, badan meteorologi nasional Inggris, secara rutin melakukan proyeksi iklim global lima tahunan. Analisis terbaru mereka mengindikasikan potensi terlampauinya ambang batas 2 derajat Celsius dalam satu tahun sebelum tahun 2030. Kondisi ini akan menandai titik kritis dan menjadi indikator kegagalan kolektif dalam mitigasi perubahan iklim, serta memicu dampak yang lebih dahsyat.

Adam Scaife dari Met Office menekankan bahwa peristiwa semacam itu akan menjadi sebuah anomali yang belum pernah terjadi sebelumnya. Proyeksi saat ini menunjukkan probabilitas 70% bahwa pemanasan rata-rata global selama lima tahun ke depan akan melampaui 1,5 derajat Celsius. Lonjakan signifikan dari tahun 2024 ini mengindikasikan bahwa periode dengan pemanasan di atas 1,5 derajat Celsius akan menjadi semakin umum, sebuah perkembangan yang mengkhawatirkan.

Leon Hermanson dari Met Office menambahkan, meski kecil kemungkinannya, skenario terlampauinya 2 derajat Celsius tetap mungkin terjadi. Untuk mencapai kondisi tersebut, kemungkinan dibutuhkan kombinasi beberapa faktor pendorong, seperti El Niño yang kuat yang memindahkan panas dari Samudra Pasifik, serta Osilasi Arktik dalam fase positif yang meningkatkan suhu daratan di Eurasia.

Para ilmuwan menekankan bahwa meskipun saat ini kita mungkin hanya menyaksikan satu tahun dengan pemanasan di atas 2 derajat Celsius, potensi terjadinya hal tersebut akan meningkat secara eksponensial dalam waktu dekat. Solusi untuk menghindari skenario ini terletak pada pengurangan emisi gas rumah kaca secara drastis dan segera.

Chris Hewitt dari Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) menyatakan bahwa peluang untuk menghindari dampak terburuk perubahan iklim masih ada, dengan syarat emisi dipangkas secara radikal untuk menjaga suhu sedekat mungkin dengan ambang batas 1,5 derajat Celsius. Perjanjian Paris 2015 sendiri bertujuan untuk membatasi pemanasan global hingga jauh di bawah 2 derajat Celsius di atas tingkat pra-industri, dengan target ideal menjaga pemanasan pada atau di bawah 1,5 derajat Celsius. Tujuan-tujuan ini baru akan dianggap gagal jika kenaikan suhu pada tingkat 1,5 derajat Celsius atau 2 derajat Celsius terjadi secara berkelanjutan selama beberapa dekade.

Tahun 2024 menjadi tahun pertama di mana suhu rata-rata global untuk sementara melampaui batas 1,5 derajat Celsius, diperparah oleh emisi yang terus meningkat dan fenomena El Niño.

  • Pemanasan Global
  • Perubahan Iklim
  • Emisi Gas Rumah Kaca
  • Perjanjian Paris
  • Met Office
  • Organisasi Meteorologi Dunia (WMO)
  • El Nino
  • Osilasi Arktik