Antisipasi Kepadatan, Puncak Bogor Terapkan Manajemen Lalu Lintas Komprehensif Jelang Libur Kenaikan Isa Almasih
markdown Kawasan wisata Puncak, Bogor, bersiap menghadapi lonjakan wisatawan dengan memberlakukan serangkaian rekayasa lalu lintas mulai Kamis, 29 Mei 2025, bertepatan dengan libur nasional Kenaikan Isa Almasih. Langkah ini diambil untuk meminimalisir potensi kemacetan parah yang kerap terjadi pada musim liburan.
Kepolisian Resor Bogor telah mengaktifkan sistem ganjil genap sejak Rabu sore, 28 Mei 2025, dan akan berlangsung hingga Minggu, 1 Juni 2025. Sistem ini mewajibkan kendaraan pribadi untuk menyesuaikan nomor pelat dengan tanggal. Kendaraan dengan pelat nomor genap hanya diizinkan melintas pada tanggal genap, dan sebaliknya. Petugas akan melakukan pemeriksaan ketat di titik-titik strategis untuk memastikan kepatuhan terhadap aturan ini. Kendaraan yang melanggar akan diputar balik dan dilarang melanjutkan perjalanan ke arah Puncak.
Selain ganjil genap, kepolisian juga akan menerapkan rekayasa lalu lintas lain yang bersifat situasional. Salah satunya adalah contraflow di ruas Tol Jagorawi arah Ciawi, Bogor. Skema ini akan diaktifkan jika terjadi kepadatan signifikan di jalur tersebut, memungkinkan kendaraan melaju melawan arus pada jalur yang berlawanan untuk sementara waktu.
Selanjutnya, skema one way atau sistem satu arah juga menjadi opsi yang akan diberlakukan di sepanjang jalur wisata Puncak Bogor. Waktu dan durasi penerapan one way akan sangat bergantung pada kondisi lalu lintas di lapangan. Jika kepadatan arus kendaraan meningkat drastis, petugas akan memberlakukan sistem satu arah untuk memperlancar arus lalu lintas secara keseluruhan.
Fokus utama dari rekayasa lalu lintas ini adalah meminimalisir kepadatan di titik-titik krusial seperti:
- Pintu masuk dan area sekitar Exit GT Tol Ciawi Km 46+500
- Simpang Gadog
- Jalan Ciawi, Kabupaten Bogor
Dengan penerapan manajemen lalu lintas yang komprehensif ini, diharapkan arus lalu lintas di kawasan Puncak selama libur panjang Kenaikan Isa Almasih dapat berjalan lebih lancar dan terkendali, sehingga memberikan kenyamanan bagi para wisatawan.