Institut Teknologi Bandung (ITB) telah mengumumkan hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025, dengan 1.740 calon mahasiswa dinyatakan lolos. Pengumuman tersebut sekaligus mengungkap fakultas-fakultas yang menjadi primadona di kalangan peserta SNBT tahun ini.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Prof. Dr. Irwan Meilano, menyampaikan bahwa tiga fakultas menduduki peringkat teratas dalam hal jumlah peminat. Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM) masih menjadi yang terfavorit, disusul oleh Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Komputasi (STEI-K), serta Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB). Data ini menunjukkan minat yang tinggi terhadap bidang-bidang rekayasa dan teknologi di kalangan calon mahasiswa.

Selain mengungkap fakultas terpopuler, ITB juga memberikan informasi mengenai tingkat keketatan persaingan di masing-masing fakultas. Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) tercatat sebagai fakultas dengan tingkat keketatan tertinggi, diikuti oleh FTTM dan STEI-K. Tingkat keketatan ini dihitung berdasarkan perbandingan antara jumlah peminat dan daya tampung yang tersedia. Persaingan yang ketat di SBM mengindikasikan tingginya minat calon mahasiswa terhadap bidang manajemen dan bisnis.

Prof. Irwan Meilano juga menyoroti kualitas calon mahasiswa yang diterima di ITB melalui jalur SNBT 2025. Ia mengungkapkan bahwa nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) rata-rata dari calon mahasiswa yang diterima di ITB masih tergolong tinggi dibandingkan dengan beberapa perguruan tinggi negeri (PTN) favorit lainnya di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa ITB berhasil menjaring calon mahasiswa dengan kemampuan akademik yang mumpuni.

Seluruh calon mahasiswa yang diterima melalui jalur SNBT 2025 merupakan 100 persen dari kuota yang dialokasikan ITB untuk jalur ini. Selain itu, ITB juga menerima calon mahasiswa yang merupakan calon penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K). Hal ini menunjukkan komitmen ITB untuk memberikan kesempatan pendidikan tinggi kepada seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi.

ITB mengimbau kepada seluruh peserta SNBT 2025 untuk mengakses informasi resmi mengenai hasil seleksi melalui laman resmi SNPMB (https://pengumuman-snbt-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/) atau laman mirror resmi ITB (https://snbt.itb.ac.id). Hal ini penting untuk menghindari informasi yang tidak valid atau menyesatkan.

Berikut adalah daftar fakultas yang menjadi favorit di ITB berdasarkan SNBT 2025:

• Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM)
• Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Komputasi (STEI-K)
• Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB)
• Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) - fakultas dengan keketatan tertinggi