Kecelakaan di Flyover Cibinong: Muatan Besi Truk Menimpa Kendaraan, Pemotor Terluka

Sebuah insiden kecelakaan lalu lintas terjadi di Flyover Cibinong, Jalan Raya Bogor-Jakarta, pada hari Rabu (28/5/2025) siang. Kejadian ini melibatkan sebuah truk pengangkut besi yang muatannya terjatuh dan menimpa sebuah mobil Honda Brio dan sepeda motor Honda Vario.

Menurut keterangan dari pihak kepolisian Resor Bogor, kecelakaan bermula ketika truk yang membawa muatan besi tersebut bergerak mundur secara tiba-tiba. Akibatnya, muatan besi yang tidak terikat dengan sempurna terlepas dan menimpa kendaraan yang berada di belakang truk. Honda Brio mengalami kerusakan parah pada bagian kap mobil akibat hantaman besi, sementara sepeda motor Honda Vario yang berada di samping mobil juga terkena dampak dari kejadian tersebut.

Seorang pengendara motor dilaporkan mengalami luka ringan di bagian kepala akibat insiden ini. Korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga Cibinong untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara itu, kecelakaan ini menyebabkan kemacetan panjang di sekitar Flyover Cibinong, terutama di jalur yang mengarah ke Jakarta. Pihak kepolisian segera turun ke lokasi kejadian untuk mengatur arus lalu lintas dan mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan.

Setelah melakukan penyelidikan awal, pihak kepolisian menginformasikan bahwa seluruh pihak yang terlibat dalam kecelakaan telah mencapai kesepakatan untuk menyelesaikan permasalahan ini secara damai melalui jalur kekeluargaan. Dengan demikian, kasus ini tidak akan berlanjut ke proses hukum.

Dampak Kecelakaan:

• Kerusakan pada mobil Honda Brio dan sepeda motor Honda Vario.
• Luka ringan pada seorang pengendara motor.
• Kemacetan lalu lintas di sekitar Flyover Cibinong.

Tindakan yang Dilakukan:

• Evakuasi korban luka ke rumah sakit.
• Pengaturan lalu lintas oleh pihak kepolisian.
• Mediasi antara pihak-pihak yang terlibat.

Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya memastikan keamanan muatan kendaraan, terutama kendaraan pengangkut barang berat. Pengikatan muatan yang tidak sempurna dapat berakibat fatal dan membahayakan keselamatan pengguna jalan lain.