Prabowo Subianto Dianugerahi Grand Croix de la Légion d'Honneur oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron
Upacara khidmat berlangsung di Akademi Militer Magelang, menjadi saksi bisu penganugerahan Grand Croix de la Légion d'Honneur kepada Presiden Prabowo Subianto oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Kamis, 29 Mei 2025. Penghargaan tertinggi dari pemerintah Prancis ini menjadi simbol pengakuan atas dedikasi dan kontribusi Prabowo dalam mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Prancis, khususnya di bidang pertahanan.
Acara penganugerahan diawali dengan upacara penyambutan resmi di Akmil Magelang. Presiden Macron, dalam sambutannya yang disampaikan dalam bahasa Prancis, mengungkapkan kekagumannya atas komitmen Prabowo dalam memajukan kerja sama pertahanan kedua negara. Prosesi penyematan lencana bintang ke dada Prabowo dilakukan oleh delegasi Prancis, diikuti dengan pengalungan selempang merah kehormatan oleh Presiden Macron. Momen hangat tercipta saat kedua pemimpin saling bersalaman dan berpelukan erat, mencerminkan kedekatan hubungan personal dan komitmen bersama untuk kemitraan yang lebih kuat.
Setelah upacara, Prabowo dan Macron melakukan peninjauan fasilitas Akmil Magelang, berdialog dengan para taruna, dan bersantap siang bersama. Kunjungan ini merupakan bagian integral dari agenda kerja sama pertahanan yang telah disepakati oleh kedua negara. Sehari sebelumnya, dalam pernyataan pers bersama di Istana Merdeka, Jakarta, Prabowo menekankan pentingnya kolaborasi dengan Prancis dalam peningkatan kapasitas sumber daya manusia di sektor pertahanan. Ia juga menyampaikan undangan kepada Macron untuk menyaksikan secara langsung pendidikan dan pelatihan di Akmil Magelang, sebagai wujud komitmen bersama dalam memperkuat kerja sama pertahanan.
Kerja sama antara Indonesia dan Prancis di bidang pertahanan mencakup berbagai aspek, termasuk pelatihan, transfer teknologi, dan pengadaan alutsista. Penganugerahan Grand Croix de la Légion d'Honneur kepada Prabowo Subianto menjadi momentum penting untuk memperkokoh kemitraan strategis antara kedua negara, serta meningkatkan stabilitas dan keamanan regional.