Rumah Dinas Wali Kota Semarang Dibuka untuk Kegiatan Keagamaan Selama Ramadhan

Semarak Ramadhan di Kota Semarang tahun ini semakin terasa dengan berbagai kegiatan keagamaan yang melibatkan warga secara aktif. Salah satu inisiatif yang menonjol adalah dibukanya akses Rumah Dinas Wali Kota Semarang untuk digunakan sebagai tempat penyelenggaraan berbagai kegiatan selama bulan suci ini. Hal ini diungkapkan langsung oleh Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, menyusul kesuksesan kegiatan Tarawih Keliling (Tarling) Forkopimda yang digelar di rumah dinas tersebut pada Senin, 3 Maret 2025.

Meskipun hujan sempat mengguyur Kota Semarang pada malam pelaksanaan Tarling, antusiasme masyarakat untuk berpartisipasi tetap tinggi. Wali Kota Agustina mengapresiasi semangat warga yang hadir dan menekankan pentingnya momentum Ramadhan untuk memperkuat silaturahmi dan meningkatkan kepedulian sosial. "Hujan tadi tidak mengurangi semangat teman-teman untuk hadir, dan banyak tokoh yang ikut serta," ujarnya dalam siaran pers, Selasa, 4 Maret 2025. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Tarling ini akan menjadi agenda rutin yang berkelanjutan, baik di rumah dinas maupun di berbagai lokasi lain di Kota Semarang. Tujuannya, terang Agustina, adalah untuk membangun suasana Kota Semarang sebagai kota yang menjalankan ibadah Ramadhan dengan khusyuk dan nyaman, hingga menjelang Idul Fitri.

Pembukaan akses Rumah Dinas Wali Kota Semarang untuk kegiatan masyarakat ini merupakan bentuk dukungan nyata Pemkot Semarang terhadap kegiatan keagamaan selama Ramadhan. "Rumah dinas ini boleh dipakai siapa saja untuk kegiatan masyarakat. Pemkot Semarang akan memfasilitasi dalam bentuk konsumsi atau sarana lain, sesuai dengan aturan yang berlaku," tegas Agustina. Fasilitas tersebut tentu saja akan disesuaikan dengan ketersediaan dan tidak mengganggu agenda resmi di rumah dinas tersebut. Selain Tarling, berbagai rangkaian kegiatan Ramadhan lainnya juga digelar Pemkot Semarang, termasuk buka puasa bersama di 16 kecamatan yang dijalankan secara gotong royong melibatkan berbagai elemen masyarakat. Bazar Ramadhan dan berbagai kegiatan lain juga turut meramaikan bulan suci ini, berlangsung sejak awal Ramadhan hingga Syawal.

Wali Kota Agustina juga menekankan pentingnya memanfaatkan momentum Ramadhan untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kepedulian sosial. "Ini bukan sekadar ibadah, tapi juga kebersamaan. Ramadhan mengajarkan kita untuk berbagi, menahan diri, dan memperkuat nilai-nilai persatuan. Semoga semua program yang telah dirancang bisa berjalan lancar dan membawa manfaat bagi masyarakat," ucapnya. Ia pun mengajak seluruh warga Semarang untuk menjadikan Ramadhan sebagai momentum untuk meningkatkan amal saleh dan memperkuat persatuan dan kesatuan di Kota Semarang.

Kegiatan Tarling di Rumah Dinas Wali Kota Semarang sendiri dihadiri oleh Wakil Wali Kota Semarang, Iswar Aminuddin; jajaran Forkopimda Kota Semarang; tokoh agama; organisasi masyarakat seperti Ansor dan PCNU; serta warga sekitar. Kehadiran berbagai elemen masyarakat dalam satu kegiatan tersebut mencerminkan semangat kebersamaan yang kuat di Kota Semarang, sebuah gambaran harmonis yang diharapkan dapat terus terjaga sepanjang tahun.

Daftar Kegiatan Ramadhan Kota Semarang:

• Tarawih Keliling (Tarling) Forkopimda
• Buka Puasa Bersama di 16 Kecamatan
• Bazar Ramadhan
• Berbagai kegiatan keagamaan dan sosial lainnya