Kenaikan Jumlah Jemaah Haji Embarkasi Solo yang Gagal Terbang Mencapai 55 Orang

Penyelenggaraan ibadah haji tahun ini di Embarkasi Solo diwarnai dengan peningkatan jumlah jemaah yang terpaksa dipulangkan. Hingga hari ini, tercatat 55 calon haji dari embarkasi Solo yang keberangkatannya ditunda dan dikembalikan ke daerah asal.

Menurut keterangan dari Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, sebagian besar jemaah, yaitu 48 orang, dinyatakan tidak memenuhi syarat kesehatan setelah melalui pemeriksaan kesehatan tahap akhir di Asrama Haji Donohudan, Boyolali. Mereka dinilai tidak layak terbang karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan. Sementara itu, 7 jemaah lainnya merupakan pendamping dari para jemaah yang dipulangkan tersebut.

"Sebanyak tujuh orang merupakan pendamping, sedangkan sisanya tidak lolos pemeriksaan kesehatan tahap ketiga," ujar Gentur di Asrama Haji Donohudan, Ngemplak, Boyolali, Kamis (29/5/2025).

Lebih lanjut, Gentur menjelaskan bahwa hingga saat ini Embarkasi Solo telah menerima kedatangan 91 kloter dengan total 32.788 jemaah. Untuk hari ini, direncanakan hanya satu kloter yang akan diterbangkan ke Tanah Suci, yaitu kloter 89 yang merupakan gabungan dari Kabupaten Wonosobo dan Purworejo, dengan jadwal penerbangan pukul 18.45 WIB.

Berikut rincian penyebab pemulangan jemaah:

  • Tidak Lolos Tes Kesehatan Tahap 3: 48 orang
  • Pendamping Jemaah yang Dipulangkan: 7 orang

Data Embarkasi Solo Hingga Saat Ini:

  • Total Kloter Diterima: 91
  • Total Jemaah Diterima: 32.788
  • Kloter yang Diberangkatkan Hari Ini: 1 (Kloter 89 dari Wonosobo dan Purworejo)