Inkontinensia urine, atau yang lebih dikenal dengan mengompol, merupakan kondisi umum yang kerap dialami oleh para lansia. Kondisi ini dapat menimbulkan berbagai masalah, tidak hanya dari segi kesehatan fisik, tetapi juga memengaruhi kualitas hidup dan rasa percaya diri mereka. Oleh karena itu, menjaga kebersihan diri menjadi sangat penting bagi lansia yang mengalami inkontinensia urine.

Menjaga kebersihan lansia yang mengalami inkontinensia urine membutuhkan perhatian dan penanganan yang tepat. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat diterapkan:

• Pemilihan Popok Dewasa yang Tepat: Pilihlah popok dewasa yang sesuai dengan tingkat inkontinensia dan aktivitas lansia. Popok dengan daya serap tinggi sangat disarankan untuk mencegah kebocoran dan menjaga kulit tetap kering. Perhatikan juga ukuran popok agar pas dan nyaman digunakan.

• Rutin Mengganti Popok: Popok harus diganti secara teratur, terutama setelah buang air kecil atau buang air besar. Jangan menunda penggantian popok karena dapat menyebabkan iritasi kulit dan infeksi saluran kemih. Bagi lansia yang sulit bergerak, penggantian popok harus dilakukan oleh pendamping atau perawat.

• Teknik Membasuh yang Benar: Saat membersihkan area kemaluan setelah buang air, gunakan air bersih dan sabun yang lembut. Basuh dari arah depan ke belakang untuk mencegah penyebaran bakteri dari anus ke saluran kemih. Keringkan area tersebut dengan handuk yang lembut dan bersih.

• Penggunaan Handuk Lembut: Kulit lansia cenderung lebih tipis dan sensitif dibandingkan orang dewasa muda. Oleh karena itu, gunakan handuk yang sangat lembut saat mengeringkan area kemaluan dan area lain yang terkena urine. Hindari menggosok kulit terlalu keras untuk mencegah iritasi.

• Aplikasi Krim Pelindung Kulit: Krim pelindung kulit, seperti krim yang mengandung zinc oxide, dapat membantu melindungi kulit dari iritasi akibat paparan urine. Oleskan krim tipis-tipis pada area yang rentan iritasi setelah membersihkan dan mengeringkan kulit.

Dengan menerapkan strategi-strategi ini secara konsisten, kebersihan lansia yang mengalami inkontinensia urine dapat terjaga dengan baik. Hal ini tidak hanya meningkatkan kesehatan fisik mereka, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup dan rasa percaya diri mereka.