Pengalaman Spiritual Dylan Carr Saat Koma: Bisikan Syahadat di Tengah Keterpurukan

Aktor Dylan Carr, yang dikenal melalui sinetron populer, berbagi pengalaman spiritualnya yang mendalam saat mengalami koma pada tahun 2019. Kecelakaan mobil yang hampir merenggut nyawanya meninggalkan bekas yang signifikan, bukan hanya secara fisik tetapi juga spiritual.

Carr mengungkapkan bahwa ia kehilangan ingatan akan peristiwa sebelum dan sesudah kecelakaan tersebut. Namun, ada satu momen yang terukir jelas dalam benaknya: bisikan dua kalimat syahadat yang terdengar di telinganya saat ia berada dalam kondisi koma. "Gak inget sama sekali kejadiannya, yang membekas itu pas saya koma kayak ada yang ngomong dua kalimat syahadat di kuping. Itu ingat banget sampai sekarang. itu aku gak tahu siapa. Gak ada orangnya. Kenapa ada dua kalimat syahadat. Itu Sampai sekarang pun itu siapa ya? Kok ada?" ungkapnya dalam sebuah wawancara. Ia merasa heran dan terus bertanya-tanya tentang asal suara tersebut, karena ia tidak melihat siapa pun di sekitarnya. Momen tersebut menjadi misteri yang belum terpecahkan baginya.

Selain bisikan syahadat, Carr juga mengingat pikiran tentang kematian yang menghantuinya. Ia sempat merasa bahwa ia telah dijemput oleh malaikat maut. "Masa waktunya sih ini? Masih mau bahagiain orang tua. Karena aku anak satu-satunya, bokap udah pensiun, nyokap ada di rumah, aku jadi tulang punggung keluarga. Sekarang bokap 80 tahun, nyokap sudah 50 tahun, kalau bukan aku yang banting tulang siapa lagi," ujarnya. Pikiran tentang tanggung jawabnya terhadap keluarga menjadi salah satu alasan yang membuatnya ingin terus berjuang untuk hidup.

Kecelakaan tragis yang dialaminya meninggalkan trauma mendalam bagi Carr. Mobilnya hancur parah setelah menabrak truk di ruas Tol JORR, Bekasi. Akibatnya, ia harus menjalani operasi pemasangan pelat di bagian depan kepala karena tengkoraknya retak. Peristiwa ini mengubah cara pandangnya terhadap keselamatan berkendara. Ia menjadi lebih waspada dan berhati-hati, serta selalu berusaha untuk beristirahat jika merasa lelah atau mengantuk saat menyetir. "Ketika ingat itu aku selalu was-was, kalau bawa kendaraan concern kalau capek, ngantuk, kalau bisa istirahat di rest area. Aku saat itu microsleep," katanya.

Pengalaman pahit ini menjadi pelajaran berharga bagi Dylan Carr. Ia menyadari betapa pentingnya menjaga kesehatan dan keselamatan, serta menghargai setiap momen dalam hidup. Ia juga semakin dekat dengan spiritualitas dan keyakinannya setelah mendengar bisikan syahadat yang misterius saat koma.