Mie instan, hidangan praktis dan digemari banyak orang, seringkali dimodifikasi dengan berbagai tambahan untuk meningkatkan cita rasa. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua kombinasi makanan dengan mie instan memberikan dampak positif bagi kesehatan. Beberapa kombinasi justru dapat memicu masalah kesehatan yang tidak diinginkan.

Ahli gizi seringkali mengkategorikan mie instan sebagai makanan "rekreasional," yang artinya konsumsinya sebaiknya dibatasi dan hanya dinikmati sesekali. Meskipun demikian, banyak orang berkreasi dengan menambahkan berbagai bahan pelengkap untuk menciptakan rasa yang lebih lezat dan memuaskan. Penambahan ini bisa berupa sayuran, protein, hingga camilan pendamping. Namun, penting untuk memahami bahwa tidak semua bahan tambahan tersebut memberikan manfaat bagi tubuh.

Berikut adalah beberapa kombinasi mie instan dengan makanan lain yang sebaiknya dihindari karena berpotensi menimbulkan masalah kesehatan:

• Mie Instan dan Nasi: Kombinasi ini mungkin terasa mengenyangkan, namun menggabungkan mie instan dengan nasi berarti mengonsumsi karbohidrat dalam jumlah berlebihan. Baik mie instan maupun nasi merupakan sumber karbohidrat sederhana. Konsumsi karbohidrat sederhana yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan berat badan dan masalah kesehatan lainnya.
• Mie Instan dan Kerupuk: Menikmati mie instan dengan kerupuk, terutama kerupuk pedas, memang memberikan sensasi rasa yang nikmat. Namun, kombinasi ini juga kurang ideal karena baik mie instan maupun kerupuk umumnya mengandung karbohidrat dan lemak yang tinggi. Selain itu, keduanya seringkali mengandung MSG (Monosodium Glutamat) dalam jumlah yang signifikan. Konsumsi berlebihan dapat memicu kenaikan berat badan dan meningkatkan risiko sindrom metabolik.
• Mie Instan, Kornet, dan Keju: Kombinasi ini sering ditemukan di warung-warung kopi dan mungkin terasa lezat serta mengenyangkan. Namun, perlu diingat bahwa mie instan dan kornet merupakan makanan olahan yang telah melalui proses pengolahan yang panjang. Makanan olahan seringkali mengandung bahan tambahan dan zat-zat lain yang dapat memicu peradangan dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat meningkatkan risiko penyakit kronis. Sebaiknya hindari juga mengonsumsi mie instan dengan sosis, bakso, atau nugget karena alasan yang sama.

Meskipun mie instan dapat dinikmati sesekali, penting untuk memperhatikan kombinasi makanan yang menyertainya. Memilih tambahan yang lebih sehat seperti sayuran, protein tanpa lemak, dan mengurangi konsumsi karbohidrat sederhana dapat membantu mengurangi dampak negatif mie instan terhadap kesehatan. Selalu utamakan pola makan seimbang dan gaya hidup sehat untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.