Era Ancelotti di Real Madrid Berakhir Lebih Cepat dari Jadwal, Xabi Alonso Jadi Pengganti
Perpisahan Dini Ancelotti dengan Real Madrid Diumumkan
Kejutan terjadi di Santiago Bernabéu. Carlo Ancelotti, pelatih yang membawa Real Madrid meraih sejumlah gelar bergengsi, secara resmi mengakhiri kerjasamanya dengan klub lebih cepat dari yang diperkirakan. Keputusan ini diumumkan klub beberapa waktu lalu, mengakhiri spekulasi yang beredar sejak awal musim.
Performa Real Madrid yang kurang memuaskan menjadi sorotan utama. Meskipun masih terikat kontrak hingga tahun depan, Ancelotti terus dikaitkan dengan posisi pelatih kepala Tim Nasional Brasil. Situasi semakin rumit ketika Madrid gagal bersaing di kompetisi domestik, menyerah dalam perburuan gelar LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol kepada rival abadi, Barcelona. Puncak kekecewaan terjadi di kancah Eropa, saat Los Blancos secara mengejutkan dibantai Arsenal di perempat final dengan agregat telak 1-5.
Ancelotti mengungkapkan bahwa kekalahan dari Arsenal menjadi titik balik yang menentukan masa depannya di Madrid. Pertemuan dengan manajemen klub pasca-pertandingan tersebut menghasilkan kesepakatan untuk mengakhiri kerja sama. Pelatih asal Italia itu mengakui bahwa performa tim tidak sesuai dengan ekspektasi, dan perubahan dianggap perlu untuk kebaikan kedua belah pihak.
"Hasil-hasilnya tidak sesuai ekspektasi kami. Permainan tim juga tidak bagus. Waktunya melakukan sesuatu," ujar Ancelotti dalam konferensi pers terakhirnya sebagai pelatih Real Madrid.
Laga terakhir Ancelotti bersama Real Madrid ditandai dengan kemenangan 2-0 atas Real Sociedad di pekan terakhir LaLiga. Meski meraih hasil positif, perpisahan telah diputuskan jauh sebelumnya. Ancelotti juga memberikan indikasi bahwa dirinya akan segera menangani Tim Nasional Brasil.
Xabi Alonso Ditunjuk Sebagai Pengganti
Real Madrid tidak membutuhkan waktu lama untuk menemukan pengganti Ancelotti. Xabi Alonso, mantan gelandang andalan Los Blancos, secara resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala yang baru. Penunjukan ini disambut antusias oleh para penggemar Madrid, yang berharap Alonso dapat membawa kembali kejayaan klub.
Alonso bukan sosok asing bagi Ancelotti. Keduanya pernah bekerja sama di Real Madrid pada periode pertama Ancelotti melatih klub tersebut. Selain itu, Alonso juga pernah menjadi anak asuh Ancelotti di Bayern Munich. Kedekatan ini diharapkan dapat mempermudah transisi dan adaptasi Alonso di kursi kepelatihan.
Penunjukan Xabi Alonso sebagai pengganti Carlo Ancelotti menandai babak baru bagi Real Madrid. Dengan pengalaman bermain di level tertinggi dan pemahaman mendalam tentang filosofi klub, Alonso diharapkan dapat membawa Los Blancos kembali ke puncak kejayaan. Para penggemar Madrid menaruh harapan besar pada mantan gelandang kesayangan mereka untuk memimpin tim meraih gelar-gelar bergengsi di masa depan.
Berikut adalah poin-poin penting yang perlu diperhatikan:
- Carlo Ancelotti mengakhiri kerjasamanya dengan Real Madrid lebih cepat dari yang diperkirakan.
- Kekalahan dari Arsenal di Liga Champions menjadi faktor penentu.
- Xabi Alonso ditunjuk sebagai pelatih kepala yang baru.
- Alonso pernah menjadi anak asuh Ancelotti di Real Madrid dan Bayern Munich.