Penyidikan Kasus Tabrak Lari Mahasiswa UGM: Tiga Orang Diperiksa Terkait Penggantian Pelat Nomor BMW

Aparat kepolisian terus mendalami kasus tabrak lari yang menimpa seorang mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM), Argo Ericko Achfandi. Terbaru, tiga orang telah diperiksa terkait dugaan penggantian pelat nomor pada mobil BMW yang dikendarai oleh Christiano Pengarapenta Pengidahen Tarigan, pelaku dalam insiden tersebut.

Menurut keterangan yang disampaikan oleh Kapolresta Sleman, Kombes Edy Setyanto Erning Wibowo, pemeriksaan ini dilakukan untuk mengungkap secara tuntas motif dan keterlibatan pihak lain dalam upaya menghilangkan jejak pasca-kecelakaan. Dari hasil pemeriksaan sementara, terungkap bahwa penggantian pelat nomor dilakukan oleh seorang individu berinisial IF atas perintah dari dua orang lainnya, WI dan NR.

"Saat ini, kami masih mendalami peran masing-masing pihak. Diduga IF bertindak atas perintah dari atasannya di tempat kerja," ujar Kombes Edy Setyanto Erning Wibowo.

Informasi awal menyebutkan bahwa WI dan NR merupakan atasan IF di sebuah perusahaan swasta. Mereka diduga memerintahkan IF untuk melepas dan mengganti pelat nomor kendaraan BMW tersebut setelah kejadian tabrak lari. Namun, pihak kepolisian belum dapat memastikan apakah kedua atasan tersebut memiliki keterkaitan langsung dengan Christiano, pelaku utama dalam kasus ini.

Berikut poin-poin penting dari penyelidikan sementara:

  • IF: Individu yang diduga melakukan penggantian pelat nomor atas perintah pihak lain.
  • WI dan NR: Diduga sebagai pihak yang memerintahkan penggantian pelat nomor, merupakan atasan IF di sebuah perusahaan swasta.
  • Christiano Pengarapenta Pengidahen Tarigan: Pengemudi BMW yang terlibat dalam kecelakaan tabrak lari.
  • Argo Ericko Achfandi: Mahasiswa UGM yang menjadi korban dalam insiden tabrak lari.

Saat ini, ketiga orang tersebut masih berstatus sebagai saksi dan menjalani pemeriksaan intensif. Pihak kepolisian belum menetapkan tersangka dalam kasus ini, namun penyidikan terus berlanjut untuk mengungkap fakta-fakta yang lebih mendalam.

Sebelumnya, pihak kepolisian telah mengamankan mobil BMW milik Christiano setelah kejadian tabrak lari. Namun, saat diamankan, ditemukan adanya perubahan pada pelat nomor kendaraan tanpa sepengetahuan petugas. Hal ini menimbulkan kecurigaan adanya upaya untuk menyulitkan proses identifikasi dan penyelidikan kasus.