Strauss Zelnick, CEO Take-Two Interactive, perusahaan induk dari Rockstar Games, membuat pengakuan mengejutkan. Di tengah antisipasi global terhadap Grand Theft Auto VI (GTA 6), Zelnick justru menyatakan bahwa ia belum pernah memainkan game tersebut, meskipun memiliki akses penuh sebagai pimpinan perusahaan.

Pengakuan ini disampaikan Zelnick dalam sebuah wawancara eksklusif dengan CNBC. Ia menjelaskan bahwa dirinya bukanlah seorang gamer dan tidak berperan sebagai konsumen produk-produk perusahaannya. Lebih lanjut, Zelnick meyakini bahwa keterlibatan langsung seorang CEO dalam memberikan kritik atau arahan terhadap sebuah produk hiburan dapat menghambat kreativitas dan inovasi tim pengembang.

"Tugas saya di sini bukan untuk mengkritik, melainkan menyemangati sekaligus memotivasi bakat dan talenta terbaik yang ada di perusahaan kami. Sehingga, saya tidak menjadi halangan bagi mereka yang mengembangkan sebuah game," tegas Zelnick.

Kendati demikian, Zelnick tidak sepenuhnya lepas tangan. Ia tetap memberikan masukan kepada tim pengembang GTA 6, namun bersifat umum dan tidak spesifik, dengan tujuan untuk menghindari bias dan menjaga independensi kreatif para pengembang. Zelnick percaya penuh pada kemampuan tim Rockstar Games untuk menghasilkan karya terbaik.

"Menurut saya kalau seorang bos terjun langsung dan seakan berperan sebagai konsumen dan mengutarakan pendapatnya terkait suatu produk, itu sangat tidak elok untuk industri hiburan," kata Zelnick.

Terlepas dari ketidakterlibatannya secara langsung dalam pengujian GTA 6, Zelnick menyatakan keyakinannya bahwa game ini akan menjadi produk terbaik yang pernah ada di industri hiburan. Optimisme ini didasarkan pada kualitas dan dedikasi yang ditunjukkan oleh tim pengembang Rockstar Games.

GTA 6 sendiri dijadwalkan rilis pada 26 Mei 2026 mendatang, untuk platform PlayStation 5 (PS5) dan Xbox Series X/S. Tanggal ini merupakan penundaan dari rencana awal perilisan pada pertengahan tahun 2025. Penundaan ini dilakukan untuk memastikan GTA 6 memenuhi standar kualitas tinggi yang diharapkan oleh para gamer.

Game ini akan mengambil latar di negara fiksi Leonida, yang terinspirasi dari Florida, Amerika Serikat, dengan kota utama Vice City (terinspirasi dari Miami) sebagai pusat cerita. GTA 6 akan menampilkan dua karakter utama, Lucia dan Jason, sepasang kekasih yang terlibat dalam jaringan kriminal kompleks di seluruh Leonida.

Rockstar Games terus berupaya untuk menyempurnakan GTA 6, dan para penggemar di seluruh dunia dengan antusias menantikan kehadiran game ini.