Manchester United Raih Kemenangan di Hong Kong dan Angkat Trofi Challenge Cup

Manchester United berhasil mengamankan kemenangan 3-1 atas Hong Kong dalam laga eksibisi yang digelar di Stadion Hong Kong, Jumat (30/5/2025). Kemenangan ini sekaligus memastikan The Red Devils membawa pulang trofi Defining Education Challenge Cup.

Pertandingan ini menjadi ajang bagi Man United untuk bangkit setelah kekalahan mengejutkan 0-1 dari ASEAN All Stars di Malaysia dua hari sebelumnya. Mengingat performa buruk mereka di Liga Inggris musim 2024-2025, di mana mereka hanya mampu finish di posisi ke-15, kemenangan ini menjadi suntikan moral yang penting.

Namun, awal pertandingan tidak berjalan sesuai rencana bagi tim asuhan Ruben Amorim. Gol Casemiro di menit kelima dianulir karena offside. Justru Hong Kong yang berhasil membuka keunggulan di menit ke-19 melalui Juninho, memanfaatkan kesalahan antisipasi dari kiper Tom Heaton. Skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Amorim melakukan sejumlah pergantian pemain. Nama-nama seperti Patrick Dorgu, Mason Mount, Manuel Ugarte, serta pemain muda Ayden Heaven dan Chido Obi-Martin dimasukkan ke lapangan. Perubahan ini terbukti efektif.

Chido Obi-Martin menjadi bintang di babak kedua. Pemain muda jebolan akademi Arsenal ini berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-50 melalui tendangan kaki kirinya. Obi-Martin kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-82, kali ini melalui sundulan kepala, memanfaatkan umpan dari Mason Mount. Keunggulan Man United semakin kokoh setelah Ayden Heaven, yang juga merupakan mantan rekan setim Obi-Martin di akademi Arsenal, mencetak gol melalui sundulan, memanfaatkan umpan silang dari Amad Diallo dari sisi kanan.

Dengan hasil ini, Manchester United menutup tur pascamusim mereka di Asia dengan kemenangan 3-1 atas Hong Kong. Raihan trofi Defining Education Challenge Cup menjadi sedikit pelipur lara bagi tim yang mengalami musim yang berat di tahun 2024-2025. Selain performa buruk di liga, mereka juga gagal melaju jauh di Piala Liga Inggris dan Piala FA. Kekalahan di final Liga Europa melawan Tottenham Hotspur juga menjadi pukulan telak bagi tim.