Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengungkapkan keterkejutannya terkait ukuran pesawat Boeing 747-8 yang dihadiahkan oleh Pemerintah Qatar. Pesawat yang disebut terlalu besar untuk menjadi pesawat kepresidenan atau pesawat pribadi ini, menjadi sorotan setelah Trump menyampaikan komentarnya kepada awak media di Gedung Putih.

Trump menekankan bahwa pemberian pesawat tersebut bukanlah untuk kepentingan pribadinya, melainkan sumbangan dari Qatar kepada negara Amerika Serikat. Meskipun mengakui kemewahan dan desain pesawat tersebut, Trump merasa ukurannya tidak praktis. Pesawat Boeing 747-8 merupakan versi terbaru dari seri jumbo jet Boeing 747, yang ukurannya jauh lebih besar dibandingkan dengan Boeing 747-200B, pesawat yang selama ini digunakan sebagai Air Force One.

Terlepas dari kritiknya terhadap ukuran pesawat, Trump tetap memberikan pujian atas kemegahan dan keindahan pesawat tersebut, serta fakta bahwa pesawat itu diberikan secara cuma-cuma untuk Angkatan Udara AS. Saat ini, pesawat tersebut sedang dalam proses modifikasi untuk memenuhi standar operasional militer yang diperlukan. Pemberian pesawat mewah ini telah memicu kontroversi di kalangan politisi di Washington. Beberapa anggota parlemen dari Partai Demokrat dan Republik mempertanyakan etika dan legalitas penerimaan hadiah dari negara asing.

Senator Chris Murphy dari Partai Demokrat bahkan menyebut tindakan tersebut sebagai indikasi korupsi dan berpotensi ilegal. Kritik serupa juga datang dari Senator Cory Booker, yang menyoroti waktu pemberian hadiah yang berdekatan dengan kunjungan Trump ke Qatar, di mana isu perdagangan dan investasi menjadi agenda utama. Mengenai kemungkinan Boeing 747-8 menggantikan Air Force One, Trump belum memberikan jawaban pasti. Ia hanya menyatakan bahwa pesawat tersebut sudah berada di AS dan sedang disesuaikan untuk keperluan militer.

Trump juga menyuarakan kekecewaannya terhadap lambatnya proses pengadaan armada baru Air Force One, yang telah direncanakan sejak lama. Menurutnya, biaya modifikasi pesawat dari Qatar akan jauh lebih efisien dibandingkan dengan memulai dari awal untuk membangun pesawat baru. Sebelumnya, Trump memiliki pesawat pribadi Boeing 757, yang ukurannya jauh lebih kecil dibandingkan dengan Boeing 747-8.

Berikut adalah poin-poin penting terkait berita ini:

• Donald Trump terkejut dengan ukuran pesawat Boeing 747-8 yang diberikan oleh Qatar.
• Trump menegaskan bahwa pesawat tersebut adalah sumbangan untuk negara, bukan hadiah pribadi.
• Pesawat Boeing 747-8 jauh lebih besar dibandingkan Air Force One saat ini.
• Pemberian pesawat ini memicu kontroversi di kalangan politisi.
• Trump mengeluhkan lambatnya proses pengadaan armada baru Air Force One.