DPR RI Terjun Langsung Awasi Persiapan dan Pelaksanaan Haji 2025 di Arab Saudi
Komisi VIII DPR RI mengirimkan Tim Pengawas (Timwas) Haji ke Arab Saudi untuk melakukan pengawasan langsung terhadap persiapan dan pelaksanaan ibadah haji 1446 Hijriah atau 2025. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk memastikan peningkatan kualitas pelayanan bagi jemaah haji Indonesia.
Timwas Haji DPR RI, yang terdiri dari sejumlah anggota dewan, akan fokus pada berbagai aspek pelayanan haji, mulai dari proses keberangkatan hingga kepulangan jemaah. Pengawasan akan mencakup pengecekan fasilitas akomodasi, ketersediaan dan kualitas konsumsi, serta layanan kesehatan yang diberikan kepada jemaah.
Jazilul Fawaid, salah satu anggota Timwas Haji DPR RI, menekankan pentingnya peningkatan kualitas layanan haji secara menyeluruh. Ia menyatakan bahwa perbaikan harus dilakukan di semua lini, mulai dari proses keberangkatan, penginapan, makanan, hingga layanan kesehatan. Jazilul juga mengapresiasi upaya Pemerintah Arab Saudi dalam memperbaiki regulasi dan layanan haji, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi jemaah Indonesia.
Salah satu poin penting yang menjadi perhatian adalah penertiban jemaah haji ilegal yang tidak memiliki visa resmi. Jazilul menilai langkah ini akan sangat membantu Indonesia dalam menyelenggarakan ibadah haji yang lebih tertib dan teratur.
Selain itu, Jazilul juga menyoroti perbaikan signifikan yang telah dilakukan oleh Kementerian Agama dalam hal transparansi dan keterbukaan, termasuk dalam menindaklanjuti rekomendasi Panitia Khusus (Pansus) Haji. Ia berharap perbaikan ini dapat terus ditingkatkan di masa mendatang.
Timwas Haji DPR RI juga akan mengawasi kinerja delapan perusahaan syarikah yang melayani jemaah haji tahun ini. Jazilul berharap adanya persaingan sehat antar perusahaan syarikah untuk meningkatkan kualitas layanan bagi jemaah. Evaluasi terhadap kinerja perusahaan-perusahaan tersebut akan dilakukan secara berkala untuk memastikan standar pelayanan yang optimal.