Paris Saint-Germain (PSG) mencatatkan sejarah baru dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka, berkat penampilan gemilang bintang muda, Desire Doue. Pemain berusia 19 tahun itu menjadi mimpi buruk bagi Inter Milan dalam laga final yang digelar di Munich Football Arena, Minggu (1/6/2025) dini hari WIB.

Doue, yang dipercaya mengisi lini serang PSG bersama Ousmane Dembele dan Khvicha Kvaratskhelia, tampil eksplosif sejak awal pertandingan. Kecepatan dan kelincahannya terus menerus merepotkan barisan pertahanan Inter. Aksi Doue menjadi awal mula terciptanya gol pembuka PSG pada menit ke-12. Melalui serangan balik cepat yang dibangun oleh Vitinha, bola dialirkan ke sisi kanan dan diterima oleh Achraf Hakimi yang dengan mudah menaklukkan kiper Yann Sommer.

Tidak lama berselang, tepatnya delapan menit kemudian, Doue mencatatkan namanya sendiri di papan skor. Sepakan kerasnya dari sisi kanan kotak penalti membentur Federico Dimarco, mengubah arah bola dan mengecoh Sommer. Gol ini semakin meningkatkan kepercayaan diri PSG dan membuat Inter semakin tertekan.

Unggul dua gol tidak membuat PSG mengendurkan serangan. Pada menit ke-63, Doue kembali mencetak gol, kali ini memanfaatkan umpan tumit brilian dari Vitinha. Gol ini praktis mematikan perlawanan Inter. Khvicha Kvaratskhelia dan Senny Mayulu kemudian menambah pundi-pundi gol PSG, memastikan kemenangan telak 5-0.

Penampilan impresif Doue di laga final membuatnya dinobatkan sebagai Man of The Match. Selain mencetak dua gol, ia juga menyumbang satu assist. Doue juga mencatatkan rekor sebagai pemain termuda yang mencetak gol dan assist di final Liga Champions, yaitu pada usia 19 tahun 362 hari, hanya tiga hari sebelum ulang tahunnya yang ke-20.

Prestasi ini semakin istimewa karena dua gol yang dicetak Doue menyamai torehan gol Lionel Messi di final Liga Champions sepanjang kariernya. Seusai pertandingan, Doue mengaku tidak bisa berkata-kata atas pencapaiannya. "Saya tidak bisa berkata-kata. Ini benar-benar luar biasa untuk saya, gak bisa dibayangkan. Maaf, saya tidak bisa berkata-kata," ujarnya seperti dilansir situs resmi UEFA.

Keberhasilan Doue ini menjadi bukti bahwa PSG tidak salah merekrutnya dari Stade Reims dengan harga 50 juta euro. Di musim pertamanya, Doue langsung menjadi pemain kunci di lini serang PSG, mencatatkan 15 gol dan 16 assist dari 54 pertandingan. Dengan usia yang masih muda, Doue diprediksi akan menjadi bintang besar di masa depan dan membawa PSG meraih lebih banyak kesuksesan.

Berikut adalah poin-poin penting dari pertandingan final Liga Champions:

• Skor Akhir: PSG 5 - 0 Inter Milan
• Pencetak Gol PSG: Desire Doue (2 gol), Achraf Hakimi, Khvicha Kvaratskhelia, Senny Mayulu
• Man of The Match: Desire Doue
• Rekor: Desire Doue menjadi pemain termuda yang mencetak gol dan assist di final Liga Champions.

PSG meraih gelar Liga Champions pertama mereka dengan performa yang sangat meyakinkan. Kemenangan ini menjadi bukti kekuatan finansial dan strategi transfer PSG yang berhasil mendatangkan pemain-pemain muda bertalenta seperti Desire Doue.