Semangat Warga Depok Sambut Dibukanya Kembali Jalan Margonda Usai Car Free Day

DEPOK - Suasana meriah dan penuh antusiasme mewarnai pembukaan kembali jalur Jalan Margonda Raya, Depok, usai pelaksanaan Car Free Day (CFD). Momen ini menjadi daya tarik tersendiri bagi warga yang telah menantikan untuk kembali menggunakan jalan tersebut setelah beberapa jam digunakan untuk kegiatan olahraga dan rekreasi.

Pantauan di lokasi menunjukkan, kerumunan warga telah berkumpul di tepi jalan beberapa saat sebelum jalur dibuka. Petugas keamanan yang bertugas tampak sigap mengatur lalu lintas dan memberikan aba-aba melalui pengeras suara. Suara hitungan mundur dari petugas, layaknya aba-aba dalam sebuah perlombaan, justru menambah semarak suasana. Gelak tawa dan sorakan riang terdengar saat hitungan berakhir, menandakan dimulainya kembali aktivitas lalu lintas kendaraan.

"Rasanya seperti start balapan saja," ujar salah seorang warga yang rutin mengikuti CFD di Margonda, menggambarkan euforia yang dirasakannya saat momen pembukaan jalan. Ungkapan ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kegembiraan yang dirasakan oleh warga yang telah memanfaatkan CFD untuk berolahraga dan bersantai bersama keluarga dan teman.

Para pengendara motor dan mobil yang telah menunggu di sepanjang jalan pun tak kalah antusias. Mereka melambaikan tangan dan membunyikan klakson sebagai bentuk ekspresi kegembiraan. Pembukaan jalan ini dipimpin langsung oleh petugas kepolisian yang mengendarai motor, membuka jalan bagi arus kendaraan yang mulai bergerak perlahan.

CFD di Jalan Margonda Raya sendiri berlangsung setiap hari Minggu, mulai pukul 06.00 hingga 09.00 WIB. Selama periode ini, jalan tersebut ditutup untuk kendaraan bermotor, memberikan kesempatan bagi warga untuk menikmati ruang publik yang aman dan nyaman untuk beraktivitas fisik, bersosialisasi, dan menikmati udara segar. Penutupan jalan dilakukan mulai dari Jalan Dahlia hingga Jalan Juanda.

Pelaksanaan CFD secara rutin menjadi ajang yang dinantikan warga setiap minggunya. Selain sebagai sarana olahraga dan rekreasi, CFD juga menjadi wadah bagi komunitas-komunitas lokal untuk berkumpul dan berinteraksi. Kehadiran para pedagang kaki lima juga menambah semarak suasana CFD, menawarkan berbagai macam makanan, minuman, dan barang-barang kebutuhan lainnya.

Momentum pembukaan kembali jalan usai CFD ini menjadi simbol kembalinya aktivitas normal setelah warga menikmati waktu berkualitas di ruang publik yang bebas dari kendaraan bermotor. Euforia yang terpancar dari wajah-wajah warga Depok menggambarkan betapa pentingnya ruang publik yang inklusif dan ramah bagi semua kalangan.