Antisipasi Lonjakan COVID-19, India Kembali Perketat Protokol Kesehatan di Kereta Api

Merespon peningkatan kasus COVID-19 yang kembali mengkhawatirkan di beberapa negara Asia, termasuk India, perusahaan kereta api India, The Indian Railways, mengeluarkan imbauan penting bagi para penumpang. Langkah ini diambil sebagai upaya preventif untuk menekan potensi penyebaran virus di transportasi publik yang padat.

Imbauan utama yang diserukan adalah kewajiban penggunaan masker selama berada di dalam kereta api. Pihak The Indian Railways menekankan bahwa penggunaan masker bukan hanya untuk melindungi diri dari COVID-19, tetapi juga efektif dalam mencegah penularan penyakit pernapasan lainnya yang mungkin terjadi akibat polusi tinggi, perubahan cuaca ekstrem, atau infeksi penyakit umum. Melalui berbagai platform media sosial, mereka juga mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya mencuci tangan secara teratur dan menggunakan hand sanitizer, terutama selama perjalanan.

Northern Railways, melalui akun X resminya, menyampaikan pesan, "Apakah Anda berencana melakukan perjalanan dengan kereta api? Pastikan Anda memakai masker untuk meminimalkan risiko infeksi serius dan memastikan perjalanan yang lebih aman." Mereka menambahkan bahwa masker memberikan perlindungan penting tidak hanya terhadap COVID-19, tetapi juga terhadap penyakit pernapasan menular lainnya.

Perhatian khusus diberikan kepada kelompok-kelompok yang rentan, seperti lansia, anak-anak, dan individu dengan kondisi komorbid. Kelompok ini diimbau untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan karena mereka memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami gejala yang parah jika terinfeksi COVID-19.

Selain imbauan penggunaan masker dan praktik kebersihan pribadi, The Indian Railways juga meningkatkan standar kebersihan dan sanitasi di seluruh fasilitas kereta api. Langkah-langkah yang diambil meliputi:

  • Pembersihan dan sanitasi rutin di peron stasiun.
  • Pembersihan dan sanitasi rutin di ruang tunggu penumpang.
  • Pembersihan dan sanitasi rutin di dalam gerbong kereta.

Pihak berwenang juga secara rutin mengumumkan imbauan kesehatan dan kebersihan terkait pencegahan COVID-19 di stasiun-stasiun kereta api untuk mengingatkan penumpang akan pentingnya menjaga diri dan orang lain.

Berdasarkan data terbaru hingga 31 Mei 2025, India mencatat 3.395 kasus aktif COVID-19. Sejak Januari 2025 hingga tanggal tersebut, terdapat total 26 kematian akibat COVID-19. Situasi ini menjadi perhatian serius dan mendorong pemerintah serta pihak terkait untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan.