Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) mengumumkan adanya pekerjaan pemeliharaan jalan yang signifikan di ruas Tol Cipularang mulai Senin, 2 Juni hingga Kamis, 5 Juni 2025. Pekerjaan ini diprediksi akan berdampak pada kelancaran arus lalu lintas, sehingga pengguna jalan diimbau untuk merencanakan perjalanan dengan cermat.

Fokus utama pemeliharaan adalah rekonstruksi rigid pavement dan pelapisan ulang blacktop di beberapa titik krusial. Dampaknya, akan ada penutupan lajur 1, baik yang mengarah ke Bandung maupun ke Jakarta. Lajur 1 merupakan lajur utama yang sering digunakan oleh kendaraan dengan kecepatan stabil, sehingga penutupannya berpotensi menyebabkan penyempitan jalur, terutama pada jam-jam sibuk.

• Potensi Kepadatan Lalu Lintas:
  • Pagi hari (05.00 – 09.00 WIB): Arus dari Jakarta menuju Bandung.
  • Sore hingga malam hari (16.00 – 20.00 WIB): Arus dari Bandung menuju Jakarta.

Kondisi ini berpotensi memicu kemacetan, terutama di sekitar KM 120 dan KM 071 yang selama ini dikenal sebagai titik rawan kepadatan. Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Agni Mayvinna, menjelaskan bahwa lajur yang sedang diperbaiki tidak dapat dilalui selama pekerjaan berlangsung, namun lajur lain tetap dapat digunakan.

Pihak Jasa Marga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin timbul akibat pekerjaan ini. Pengguna jalan diimbau untuk:

• Berhati-hati dan memperhatikan rambu-rambu lalu lintas.
• Mengikuti arahan petugas di lapangan.
• Mengatur waktu dan rute perjalanan.
• Memastikan saldo kartu elektronik mencukupi untuk kelancaran transaksi di gerbang tol.

Berikut adalah detail lokasi perbaikan di Tol Cipularang:

• Arah Bandung (Senin, 2 Juni 2025 pukul 00.00 WIB – Kamis, 5 Juni 2025 pukul 17.00 WIB):
  • KM 071+041 s.d. KM 071+131
  • KM 071+225 s.d. KM 071+240
  • KM 071+450 s.d. KM 071+485
  • KM 071+720 s.d. KM 071+760
• Arah Jakarta (Senin, 2 Juni 2025 pukul 00.00 WIB – Kamis, 5 Juni 2025 pukul 17.00 WIB):
  • KM 120+337 s.d. KM 120+297
  • KM 120+289 s.d. KM 120+254

Diharapkan dengan informasi ini, pengguna jalan dapat mempersiapkan diri dan mengambil langkah antisipasi untuk menghindari keterlambatan dan ketidaknyamanan selama periode pemeliharaan berlangsung.