Suasana Haru Selimuti Keluarga Feni Ere Jelang Rekonstruksi Kasus Kematiannya

Suasana duka mendalam menyelimuti kediaman Feni Ere di Jalan Pongsimpin, Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, menjelang pelaksanaan rekonstruksi kasus kematiannya pada Senin (2/6/2025). Isak tangis pecah dari pihak keluarga, terutama sang ibu, saat mobil yang membawa properti rekonstruksi tiba di lokasi. Ayah dan saudara-saudara Feni juga terlihat sangat terpukul atas kejadian tragis yang menimpa Feni.

Abner Buntang, kuasa hukum keluarga, mengungkapkan harapan besar agar rekonstruksi ini dapat membuka tabir misteri di balik kematian Feni secara terang benderang. Pihaknya secara khusus meminta agar rekonstruksi dilakukan di rumah korban, bukan di Polres Palopo, dengan tujuan agar semua fakta dapat terungkap secara transparan dan disaksikan oleh banyak pihak. Hal ini didasari oleh adanya perbedaan antara keterangan awal dengan kondisi di tempat kejadian perkara (TKP) yang ditemukan. Korban yang berprofesi sebagai sales mobil ditemukan dalam kondisi mengenaskan, hanya tinggal kerangka, di dekat kawasan wisata air terjun Batu Dewa. Feni diketahui tinggal seorang diri di rumahnya. Ayah korban, Parman, sempat menyambangi kediaman Feni pada 26 Januari 2024, namun rumah tersebut dalam keadaan terkunci dan Feni tidak berada di tempat. Kasus ini menjadi perhatian publik dan diharapkan segera menemukan titik terang dengan dilaksanakannya rekonstruksi.