Bekasi, Jawa Barat digegerkan dengan kasus pembunuhan seorang pengusaha sembako bernama AS (64), yang ditemukan tak bernyawa di tokonya yang terletak di Pondok Gede. Polres Metro Bekasi Kota mengkonfirmasi bahwa AS merupakan korban pembunuhan dan pelaku telah berhasil diamankan oleh Polda Metro Jaya.

Penemuan jasad AS bermula ketika anaknya datang ke toko pada Sabtu (31/5) siang. Sang anak mendapati toko dalam keadaan tertutup dan korban tidak dapat dihubungi. Merasa curiga, ia membuka paksa pagar toko yang ternyata tidak terkunci. Setelah meminta bantuan warga untuk membuka rolling door, pemandangan mengerikan menyambut mereka. Toko tersebut berantakan dengan bercak darah di lantai. Korban ditemukan tergeletak di depan kamar mandi, tertumpuk kardus air mineral. Polisi mengidentifikasi adanya luka di bagian kepala korban.

Penyelidikan intensif segera dilakukan oleh Polres Metro Bekasi Kota yang berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya. Berdasarkan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi-saksi, polisi menyimpulkan bahwa AS merupakan korban pembunuhan. Tim gabungan bergerak cepat dan berhasil mengidentifikasi serta menangkap pelaku. Motif pembunuhan masih dalam pendalaman oleh pihak kepolisian. Kasus ini menambah daftar panjang kasus kekerasan yang menimpa pengusaha kecil dan menengah, serta menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat Bekasi.

Saat ini, pelaku telah diamankan di Polda Metro Jaya untuk proses penyidikan lebih lanjut. Pihak kepolisian belum memberikan keterangan detail mengenai identitas pelaku maupun motif pembunuhan. Perkembangan kasus ini akan terus diinformasikan kepada publik setelah proses penyidikan selesai.