Timnas Indonesia Perketat Pengamanan Kesehatan Jelang Laga Krusial Kontra China di Kualifikasi Piala Dunia
Menjelang pertandingan penting melawan China dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Tim Nasional Indonesia meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi penyebaran COVID-19.
Kekhawatiran ini muncul seiring dengan peningkatan kasus COVID-19 di beberapa negara tetangga. Manajer timnas, Sumardji, menekankan pentingnya menjaga kesehatan para pemain sebagai prioritas utama. Ia menyadari bahwa kondisi fisik dan strategi yang matang akan sia-sia jika para pemain terpapar virus.
"Kami terus memantau perkembangan situasi di negara-negara tetangga. Informasi yang kami terima menunjukkan adanya peningkatan kasus COVID-19," ujar Sumardji.
Untuk mengantisipasi hal ini, langkah-langkah pengamanan ketat telah diterapkan di hotel tempat tim menginap. Tujuannya adalah untuk memastikan para pemain tetap sehat dan siap untuk bertanding.
"Kami sangat berhati-hati. Keamanan dan keselamatan pemain menjadi prioritas utama. Kami ingin memastikan mereka dalam kondisi terbaik," tegasnya.
Sumardji juga mengajak para suporter untuk turut berpartisipasi dalam menjaga kesehatan tim. Ia menghimbau agar para pendukung tidak mendatangi hotel tempat pemain menginap. Dukungan dapat diberikan dengan cara yang lebih aman, seperti memberikan doa dan semangat dari rumah, atau hadir langsung di stadion pada hari pertandingan.
"Kami memahami antusiasme para suporter. Namun, kami berharap mereka dapat memahami situasi saat ini. Dukungan dari rumah dan kehadiran di stadion sudah sangat berarti bagi para pemain," kata Sumardji.
Ia menambahkan, euforia yang berlebihan dan kerumunan di hotel justru dapat meningkatkan risiko penyebaran virus. Dukungan yang tulus dan doa dari para suporter adalah yang paling dibutuhkan saat ini.
"Cukup berikan dukungan dengan doa. Datang ke GBK pada tanggal 5 Juni. Kami sangat berharap para suporter tidak euforia berlebihan seperti sebelumnya, menunggu hingga pagi di hotel. Itu tidak baik untuk tim, khususnya para pemain," pungkasnya.
Situasi COVID-19 di Negara Tetangga
Beberapa negara tetangga memang tengah mengalami peningkatan kasus COVID-19 yang signifikan. Thailand melaporkan lebih dari 16.600 kasus baru dalam periode 4-10 Mei, dengan enam kasus kematian. Singapura juga mengalami lonjakan kasus menjadi 14.200 dalam sepekan. Sementara itu, Malaysia mencatat lebih dari 11 ribu kasus sejak awal tahun ini.
Dengan kondisi ini, Timnas Indonesia tidak ingin mengambil risiko dan berupaya semaksimal mungkin untuk melindungi para pemain dari paparan virus, demi menjaga peluang mereka dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.