Pemkot Bandung Prioritaskan Pembinaan daripada Sanksi bagi Pelajar yang Melanggar Jam Malam

Pemerintah Kota Bandung mengambil pendekatan persuasif dalam menanggapi pemberlakuan jam malam bagi pelajar yang dimulai pada Senin, 2 Juni 2025. Alih-alih memberikan sanksi, fokus utama adalah pembinaan dan imbauan kepada para pelajar yang kedapatan melanggar aturan tersebut.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menegaskan bahwa penertiban jam malam akan dilakukan oleh aparat kewilayahan seperti Linmas dan Satpol PP di tingkat kecamatan, bekerja sama dengan warga setempat. Apabila ditemukan pelajar yang masih berada di luar rumah setelah pukul 21.00 WIB, petugas akan mengidentifikasi mereka dan mengantarkan mereka pulang ke rumah masing-masing. Pendekatan ini menekankan pada perlindungan dan pembinaan, bukan pada penindakan hukum atau pemberian sanksi administratif.

Jam malam pelajar di Kota Bandung merupakan implementasi dari Surat Edaran Gubernur Jawa Barat, yang bertujuan untuk membatasi aktivitas pelajar di luar rumah antara pukul 21.00 hingga 04.00 WIB. Aturan ini merupakan bagian dari kebijakan yang lebih luas, termasuk penyeragaman hari belajar dan pengaturan jam masuk sekolah.

Farhan menjelaskan bahwa patroli akan dilakukan oleh warga setempat yang diperkuat oleh Linmas dan Satpol PP tingkat kecamatan. Petugas akan berkeliling untuk mengecek keberadaan pelajar di tempat-tempat umum. Jika ditemukan pelajar yang melanggar, petugas akan menanyakan identitas mereka, termasuk nama, alamat, dan kepemilikan KTP. Tujuannya adalah untuk memastikan keselamatan pelajar dan mengembalikannya ke lingkungan keluarga.

Kebijakan jam malam ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih kondusif bagi perkembangan pelajar di Kota Bandung. Dengan pendekatan pembinaan dan imbauan, diharapkan kesadaran pelajar akan pentingnya istirahat yang cukup dan menghindari aktivitas yang tidak bermanfaat di malam hari dapat meningkat. Pemerintah Kota Bandung berkomitmen untuk terus melakukan evaluasi dan penyesuaian terhadap kebijakan ini demi mencapai hasil yang optimal.