MUI DIY Serukan Takbir Idul Adha Tertib dan Berakhlak
Menjelang Hari Raya Idul Adha, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengeluarkan imbauan penting bagi masyarakat Muslim yang berencana melaksanakan takbir keliling. Ketua MUI DIY, Machasin, menekankan agar kegiatan takbir keliling dilaksanakan dengan tertib dan tidak mengganggu kelancaran lalu lintas.
Machasin menyampaikan, dalam keterangan tertulisnya, bahwa takbir keliling merupakan bagian dari syiar Islam dan bertujuan untuk mengagungkan nama Allah SWT. Oleh karena itu, pelaksanaannya harus senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai akhlakul karimah. Ia juga mengingatkan agar penggunaan alat-alat kesenian, seperti drum band, dalam takbir keliling tetap memperhatikan kesantunan dan tidak menimbulkan kebisingan yang berlebihan.
"Peserta takbiran yang intinya takbir keliling itu dimaksudkan untuk mengagungkan asma Allah dan sebagai syiar agama Islam," ujar Machasin.
Selain imbauan terkait takbir keliling, MUI DIY juga menyoroti pentingnya ibadah kurban sebagai wujud ketaqwaan kepada Allah SWT dan kesalehan sosial umat Islam. Machasin mengajak umat Muslim yang memiliki kemampuan finansial untuk tidak melewatkan kesempatan berkurban pada tanggal 10 hingga 13 Dzulhijjah.
Lebih lanjut, ia mengimbau panitia kurban untuk mendistribusikan daging kurban secara merata, khususnya ke daerah-daerah yang membutuhkan. Hal ini bertujuan agar manfaat ibadah kurban dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Panitia kurban yang sekiranya di daerahnya sudah mencukupi bahkan lebih dalam penyembelihan binatang kurban untuk dibagikan kepada wilayahnya, hendaknya bisa membagikan binatang kurban atau daging kurban ke daerah yang lebih membutuhkan, ke daerah-daerah yang lebih memerlukan," ucap Machasin.
Sebagai penutup, MUI DIY mengajak seluruh umat Islam untuk mengumandangkan takbir pada tanggal 10, 11, 12, dan 13 Dzulhijjah sebagai bentuk pengagungan terhadap Allah SWT. Imbauan ini diharapkan dapat menjadi pedoman bagi masyarakat Muslim di DIY dalam menyambut dan merayakan Hari Raya Idul Adha dengan penuh khidmat dan keberkahan.
MUI DIY juga menekankan beberapa poin penting terkait pelaksanaan ibadah Idul Adha, antara lain:
- Tertib Lalu Lintas: Jaga kelancaran lalu lintas saat melaksanakan takbir keliling.
- Akhlakul Karimah: Junjung tinggi nilai-nilai kesantunan dan akhlak mulia dalam setiap kegiatan.
- Distribusi Kurban: Salurkan daging kurban secara merata, utamakan daerah yang membutuhkan.
- Takbir: Kumandangkan takbir sebagai wujud pengagungan kepada Allah SWT.
Dengan mengikuti imbauan ini, diharapkan perayaan Idul Adha di Yogyakarta dapat berjalan dengan lancar, aman, dan membawa keberkahan bagi seluruh umat Muslim.