Jelang Laga Krusial: Indonesia Waspadai Taktik 'Kucing-Kucingan' China di GBK

Pertandingan krusial antara Timnas Indonesia dan China dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia semakin dekat. Laga yang akan digelar di Stadion Gelora Utama Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Kamis malam (5/6/2025) ini menjadi sangat penting bagi kedua tim untuk menjaga asa lolos ke putaran selanjutnya.

Timnas Indonesia, meski dilanda beberapa kendala, tetap menargetkan poin penuh di kandang sendiri. Absennya beberapa pemain pilar seperti Sandy Walsh karena cedera, serta Marselino Ferdinan dan Maarten Paes karena skorsing, tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih Shin Tae-yong. Namun, semangat Garuda untuk meraih kemenangan tidak boleh surut.

Pengamat sepak bola nasional, Gita Suwondo, memberikan pandangannya terkait strategi yang mungkin diterapkan oleh China. Ia mewanti-wanti agar Timnas Indonesia tidak terpancing dengan pernyataan terbuka dari pelatih China, Branko Ivankovic, yang mengindikasikan timnya akan bermain menyerang.

"Jangan terpengaruh karena yakin mereka tidak akan bermain menyerang," ujar Gita, menekankan bahwa pernyataan tersebut bisa jadi hanya sebuah taktik untuk menjebak Indonesia.

Gita Suwondo menganalogikan situasi ini dengan pertandingan tandang melawan Australia pada Maret 2025. Kala itu, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Australia dengan skor telak 1-5 akibat strategi lawan yang sulit diantisipasi.

"Situasinya ini kurang lebih sama seperti waktu kita jalani laga away sebelumnya," ungkapnya.

Ia menjelaskan bahwa China, yang saat itu belum meraih poin, justru mampu memberikan perlawanan sengit. Hal ini menunjukkan bahwa China memiliki potensi untuk memberikan kejutan, terutama dalam laga yang sangat menentukan.

Gita Suwondo juga menyoroti dua kemenangan terakhir China yang diraih dalam momen-momen penting. Kemenangan atas Indonesia dan Bahrain, yang notabene merupakan rival langsung dalam perebutan posisi keempat, menjadi bukti bahwa China memiliki mentalitas yang kuat.

Oleh karena itu, Gita Suwondo menekankan pentingnya bagi Timnas Indonesia untuk bermain cermat dan tidak terburu-buru dalam melancarkan serangan. Ia meyakini bahwa China akan bermain dengan fokus pada pertahanan yang solid dan mengandalkan serangan balik cepat.

"Intinya kita jangan terpengaruh sama pendapat pelatih China mereka akan bermain menyerang," tegasnya.

Ia menambahkan bahwa Timnas Indonesia harus sabar dan tidak terpancing untuk terus menerus menyerang, karena hal itu justru bisa membuka celah bagi China untuk melakukan serangan balik yang mematikan. Ketenangan dan disiplin dalam bermain akan menjadi kunci bagi Timnas Indonesia untuk meraih hasil positif di laga kandang melawan China.