Aplikasi Perbankan Digital BSI Alami Kendala, Warga Aceh Keluhkan Dampak Transaksi
Gangguan pada aplikasi perbankan digital BYOND BSI, milik PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), dilaporkan menyebabkan sejumlah kendala bagi penggunanya di Banda Aceh, Provinsi Aceh. Beberapa warga terpaksa mencari alternatif pembiayaan sementara untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari akibat masalah ini.
Wahyu Majiah, seorang warga Banda Aceh berusia 26 tahun, menjadi salah satu yang merasakan dampak langsung dari gangguan aplikasi tersebut. Pengalaman bermula ketika ia berada di Jakarta dan hendak melakukan pembayaran di sebuah kafe. Setelah menyadari aplikasi BYOND tidak berfungsi sebagaimana mestinya, Wahyu mengaku panik karena tidak membawa uang tunai yang cukup.
"Login bisa, tapi transaksi tidak bisa diproses," ujarnya, menceritakan pengalamannya. Akibat situasi tersebut, ia terpaksa meminjam uang dari seorang teman yang menggunakan layanan perbankan lain. "Saya terpaksa berutang ke teman untuk membayar makanan."
Setibanya kembali di Aceh, Wahyu berharap masalah aplikasi tersebut telah teratasi. Namun, harapannya pupus ketika mendapati gangguan masih berlanjut. Dengan dompet yang kosong dan kartu ATM yang rusak, ia kembali harus bergantung pada bantuan temannya.
"Ternyata hari ini masih bermasalah. Padahal saya berencana membayar utang teman kemarin, tapi BYOND masih error," keluhnya.
Kondisi serupa juga dialami oleh Fauzan, 29 tahun, warga lainnya. Ia mengungkapkan bahwa dirinya tidak memiliki kartu ATM karena rusak dan belum sempat diganti. Saat hendak membeli makan siang di sebuah warung nasi, ia mendapati aplikasi BYOND tidak dapat diakses.
"Hampir gagal makan siang gara-gara BYOND," tuturnya. Fauzan akhirnya memutuskan untuk kembali ke rumah dan meminjam uang dari temannya sebagai solusi sementara.
Kejadian ini menyoroti pentingnya keandalan layanan perbankan digital di era modern. Gangguan pada sistem perbankan dapat memberikan dampak signifikan terhadap aktivitas ekonomi masyarakat, terutama bagi mereka yang bergantung pada transaksi non-tunai untuk kegiatan sehari-hari.
- Dampak bagi Warga:
- Kesulitan melakukan pembayaran
- Terpaksa berutang untuk memenuhi kebutuhan
- Terhambatnya aktivitas ekonomi sehari-hari
- Penyebab Masalah:
- Gangguan pada aplikasi BYOND BSI
- Kartu ATM rusak
- Keterbatasan uang tunai
Sebagai informasi tambahan, pihak Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab gangguan dan estimasi waktu pemulihan layanan aplikasi BYOND.