Pemerintah Perluas Jangkauan Bantuan Sosial: Lebih Banyak Keluarga akan Menerima BPNT dan Beras
Pemerintah mengumumkan perluasan program bantuan sosial (bansos) yang akan menjangkau lebih banyak keluarga di seluruh Indonesia. Menteri Sosial, Saifullah Yusuf, menyampaikan bahwa inisiatif ini merupakan respons terhadap arahan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kesejahteraan kelompok rentan.
Fokus utama perluasan ini adalah program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Pemerintah menargetkan peningkatan jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menjadi 18,3 juta. Langkah ini diambil untuk memastikan lebih banyak keluarga yang membutuhkan mendapatkan akses terhadap bahan pangan yang memadai.
Selain peningkatan jumlah penerima BPNT, pemerintah juga akan melanjutkan program bantuan beras 10 kilogram. Program ini akan terus berjalan setiap bulan dengan alokasi anggaran mencapai Rp 11,93 triliun. Kombinasi antara BPNT dan bantuan beras diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam mengurangi beban ekonomi keluarga penerima manfaat.
Gus Ipul menekankan pentingnya perbaikan data KPM untuk memastikan efektivitas penyaluran bansos. Pemerintah berupaya meminimalisir kesalahan penyaluran atau inclusion error. Sebelumnya, ditemukan sekitar 1,9 juta penerima manfaat yang tidak tepat sasaran.
Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah telah mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2025 tentang Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN). Inpres ini bertujuan untuk menciptakan satu sumber data yang akurat dan komprehensif, yang akan menjadi pedoman bagi seluruh pihak yang terlibat dalam penyaluran bantuan pemerintah. Dengan adanya DTSEN, diharapkan penyaluran bansos dapat lebih tepat sasaran dan efisien.
"Inpres ini sangat penting karena memberikan kepastian bahwa bantuan pemerintah disalurkan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan," ujar Gus Ipul.
Perluasan program bansos ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam upaya pemerintah untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan efektivitas program-program bantuan sosial agar memberikan dampak yang maksimal bagi penerima manfaat.