Bantahan Ter Stegen atas Isu Perselingkuhan dan Perceraian: Serangan Keras terhadap Catalunya Radio

Bantahan Ter Stegen atas Isu Perselingkuhan dan Perceraian: Serangan Keras terhadap Catalunya Radio

Kiper Barcelona, Marc-Andre ter Stegen, telah secara tegas membantah kabar perceraiannya dengan Daniela Jehle yang dikaitkan dengan isu perselingkuhan. Melalui akun media sosial X miliknya, Ter Stegen meluncurkan serangan balasan yang keras terhadap Catalunya Radio, yang dianggapnya telah menyebarkan berita palsu dan merusak reputasi keluarganya. Pernyataan tersebut muncul sebagai tanggapan atas laporan Catalunya Radio yang mengaitkan perpisahan Ter Stegen dan Jehle dengan dugaan perselingkuhan Jehle dengan pelatih fisik pribadinya. Pasangan yang menikah sejak 2017 dan memiliki dua orang anak ini, menurut Ter Stegen, berpisah secara damai dan tanpa adanya pihak ketiga.

Ter Stegen tidak hanya membantah tuduhan tersebut, tetapi juga menunjuk secara spesifik kepada jurnalis Catalunya Radio, Juliana Canet, Roger Carandell, dan Marta Montaner, yang disebutnya sebagai pembohong yang telah menyebarkan berita palsu dan secara serius mencemarkan nama baik istrinya. Ia mengecam keras pelaporan yang dilakukan oleh media tersebut, khususnya karena Catalunya Radio merupakan media publik yang didanai oleh pemerintah. Ter Stegen menekankan bahwa tuduhan perselingkuhan itu sepenuhnya tidak berdasar dan menimbulkan kerusakan reputasi yang tidak dapat diperbaiki bagi istrinya. Ia menegaskan kembali komitmennya untuk melindungi Daniela dari serangan fitnah dan menekankan bahwa perpisahan mereka terjadi secara baik-baik, dengan komunikasi yang tetap terjalin berdasarkan rasa saling percaya.

Pernyataan Ter Stegen ini menandai sebuah eskalasi dalam konflik antara sang kiper dan Catalunya Radio. Ia tidak hanya membantah berita tersebut, tetapi juga secara aktif menyerang kredibilitas media tersebut dan menuntut pertanggungjawaban atas pelaporan yang dianggapnya tidak bertanggung jawab dan melanggar hak pribadi. Pernyataan ini juga menyoroti masalah etika jurnalistik, khususnya dalam konteks penyebaran informasi yang belum terverifikasi dan berpotensi merusak reputasi individu. Ke depan, tindakan hukum mungkin akan diambil oleh Ter Stegen sebagai langkah untuk melindungi hak-haknya dan keluarganya dari dampak negatif dari berita palsu tersebut. Kasus ini juga menjadi sorotan tentang perlunya verifikasi fakta yang ketat dan tanggung jawab dalam pelaporan media, terutama ketika melibatkan isu-isu pribadi individu publik.

  • Ter Stegen membantah tegas tuduhan perselingkuhan dan menyebutnya berita palsu.
  • Ia menuding Catalunya Radio telah menyebarkan berita palsu dan melanggar hak-hak pribadi.
  • Ter Stegen secara spesifik menunjuk tiga jurnalis Catalunya Radio.
  • Ia menekankan bahwa perpisahan dengan istrinya terjadi secara damai dan tanpa pihak ketiga.
  • Ter Stegen mengecam keras peran media publik dalam penyebaran berita palsu.
  • Ia menyatakan komitmennya untuk melindungi nama baik istrinya dari fitnah.
  • Kasus ini menyoroti pentingnya verifikasi fakta dan tanggung jawab dalam pelaporan media.
  • Tindakan hukum mungkin akan ditempuh sebagai langkah selanjutnya.