Memerankan Lex Luthor, musuh bebuyutan Superman, bukanlah tugas yang ringan. Deretan aktor kawakan telah mencoba menghidupkan karakter ini di layar lebar, dengan hasil yang beragam. Kini, giliran Nicholas Hoult untuk mengemban tugas berat ini di bawah arahan sutradara James Gunn.

Hoult menyadari betul tantangan yang ada di hadapannya. Lex Luthor bukan sekadar penjahat biasa. Ia adalah seorang jenius dengan kecerdasan di atas rata-rata dan ambisi yang tak terbatas. Untuk memahami karakter ini lebih dalam, Hoult melakukan riset mendalam, mempelajari interpretasi para pendahulunya.

"Gene Hackman adalah salah satu aktor favorit saya sepanjang masa," ujar Hoult dalam wawancaranya dengan Empire. "Saya kembali menonton penampilannya." Hackman, yang memerankan Lex Luthor dalam film Superman klasik, dikenal dengan interpretasinya yang cerdas dan humoris.

Selain Hackman, Hoult juga terinspirasi oleh Michael Rosenbaum, yang memerankan Lex Luthor muda dalam serial televisi Smallville. "Michael Rosenbaum adalah Lex pertama yang saya lihat, tumbuh besar dengan menonton Smallville," katanya. "Sangat menarik ketika Anda memainkan karakter yang pernah diperankan sebelumnya - Anda bekerja dari naskah yang berbeda, tetapi menyenangkan untuk mendapatkan inspirasi dari semua tempat tersebut." Hoult menghargai bagaimana Rosenbaum mampu menunjukkan sisi rentan dan kompleks dari Lex Luthor.

Dalam wawancara dengan Entertainment Weekly, Hoult membahas lebih lanjut tentang motivasi di balik kebencian mendalam Lex Luthor terhadap Superman yang diperankan oleh David Corenswet.

"Dia adalah seseorang yang bekerja keras dalam waktu yang lama dalam hal sains dan dirinya sendiri serta bagaimana dia ingin dipersepsikan dan kecerdasannya," ucap Hoult. Lebih lanjut ia menyatakan, "Bahkan, bagi saya secara fisik dalam hal ini, saya ingin dia merasa seperti dia se-alfa mungkin, di mana dia adalah seseorang yang dalam pikirannya, telah melakukan semua yang mungkin untuk dirinya sendiri tetapi juga untuk kemanusiaan dalam beberapa hal."

"Dalam pikirannya, dia harus dikagumi. Dan kemudian orang ini, manusia super ini, alien ini telah muncul yang semua hal itu datang secara alami dalam banyak hal. Itu memberinya kebencian yang sangat, sangat dalam," ungkapnya.

Sebelum mendapatkan peran Lex Luthor, Hoult ternyata sempat mengikuti audisi untuk peran Clark Kent alias Superman. Namun, James Gunn melihat potensi yang lebih besar dalam diri Hoult untuk memerankan antagonis utama dalam film tersebut. Keputusan ini tampaknya tepat, mengingat antusiasme dan dedikasi Hoult dalam menghidupkan karakter Lex Luthor.

Saat Hoult mempersiapkan diri untuk perannya, para penggemar pun menantikan interpretasinya terhadap Lex Luthor. Dengan riset mendalam dan pemahaman yang kuat tentang karakter tersebut, Hoult berpotensi untuk memberikan penampilan yang tak terlupakan sebagai musuh bebuyutan Superman.