Lapas Kelas IIA Bekasi Perketat Keamanan, Razia Ungkap Temuan Alat Komunikasi Ilegal
Operasi Keamanan Intensif di Lapas Bekasi: Pemberantasan Alat Komunikasi Ilegal
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bekasi meningkatkan langkah-langkah keamanan dengan menggelar razia mendadak di lingkungan sel tahanan. Operasi ini bertujuan untuk memberantas peredaran narkoba dan kepemilikan handphone ilegal, serta barang-barang terlarang lainnya yang dapat mengganggu ketertiban dan keamanan Lapas.
Razia yang dilaksanakan secara menyeluruh menyasar seluruh blok hunian warga binaan. Petugas Lapas berhasil menyita sejumlah barang bukti, termasuk alat komunikasi rakitan yang diduga digunakan untuk kegiatan ilegal di dalam Lapas. Temuan ini menjadi perhatian serius bagi pihak Lapas, mengingat potensi penyalahgunaan alat komunikasi tersebut untuk transaksi narkoba atau tindak kriminal lainnya.
Kepala Lapas Kelas IIA Bekasi, Chandran Lestyono, menegaskan komitmennya untuk memberantas segala bentuk pelanggaran di dalam Lapas. "Kami tidak akan mentolerir keberadaan narkoba dan handphone ilegal di lingkungan Lapas. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk menciptakan Lapas yang bersih, aman, dan bermartabat," ujarnya.
Barang bukti hasil razia, termasuk alat komunikasi rakitan dan benda-benda terlarang lainnya, langsung dimusnahkan sebagai bentuk penegakan aturan dan efek jera bagi warga binaan yang melanggar. Chandran menambahkan bahwa kegiatan ini juga merupakan bagian dari program akselerasi yang dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Pihak Lapas Kelas IIA Bekasi berharap, dengan adanya razia rutin dan tindakan tegas terhadap pelanggaran, Lapas dapat menjadi role model bagi lembaga pemasyarakatan lainnya dalam menciptakan lingkungan yang bersih, aman, dan bebas dari praktik-praktik ilegal. Upaya ini juga diharapkan dapat mendukung program rehabilitasi warga binaan agar dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik.
Upaya Preventif dan Peningkatan Integritas Petugas
Selain melakukan razia secara berkala, Lapas Kelas IIA Bekasi juga berupaya meningkatkan integritas dan profesionalitas petugas. Hal ini dilakukan melalui pelatihan, pembinaan, dan pengawasan yang ketat. Tujuannya adalah untuk mencegah adanya keterlibatan petugas dalam praktik-praktik ilegal di dalam Lapas.
Chandran menekankan pentingnya kerjasama antara petugas Lapas, warga binaan, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan Lapas yang kondusif. Ia mengajak seluruh pihak untuk berperan aktif dalam memberantas narkoba dan pelanggaran lainnya di dalam Lapas.
"Kami menyadari bahwa mewujudkan Lapas yang bersih dan aman bukanlah tugas yang mudah. Namun, dengan kerjasama dan komitmen dari semua pihak, kami yakin dapat mencapai tujuan tersebut," pungkasnya.
Lapas Kelas IIA Bekasi terus berupaya meningkatkan sistem pengamanan dan pengawasan untuk mencegah masuknya barang-barang terlarang ke dalam Lapas. Pihak Lapas juga menjalin kerjasama dengan aparat penegak hukum lainnya untuk memberantas jaringan narkoba yang mungkin beroperasi di dalam Lapas.
Kegiatan razia dan pemusnahan barang bukti akan terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai upaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Lapas Kelas IIA Bekasi.